Download App
3.84% HORROR STORY ( Cerita Menyeramkan ) / Chapter 1: 1. HANTU BANGKU SEKOLAH
HORROR STORY
( Cerita Menyeramkan ) HORROR STORY
( Cerita Menyeramkan ) original

HORROR STORY ( Cerita Menyeramkan )

Author: Kinan18

© WebNovel

Chapter 1: 1. HANTU BANGKU SEKOLAH

Namaku Rita, aku baru duduk di kelas 1 SMA. Disini aku ingin menceritakan pengalaman seram yang mungkin tidak akan pernah bisa aku lupakan. Kejadian ini terjadi di sekolahku. Saat itu aku mengadakan kerja kelompok di sekolah, sampai sore aku dan teman teman masih belum pulang juga.

Aku pernah dengar cerita dari kakak kelasku, kalo ada murid yang pulang terlambat, akan di ganggu oleh hantu bangku sekolah yang ada di kelasku. Aku mencoba menceritakan hal itu kepada teman temanku, tetapi mereka tidak percaya.

Memang, di kelasku ada satu bangku yang tidak boleh di isi oleh siapapun, bangku itu harus tetap kosong.

"Udah sore nih, pulang yuk" ajakku kepada teman temanku

"Santai aja kali" jawab Reza

"Buru buru amat sih kamu Rita, kita main game dulu gimana?" tanya Rosi yang membuatku semakin tidak enak hati

"Kalo gitu aku pulang duluan aja ya, kalian aja yang main game, aku gak mau" Bantah ku kepada mereka

"Hmm, apa karena sekarang udah sore kamu mau pulang? kamu takut sama rumor di kelas ini ya?" tanya Reza padaku

"I.. iya, aku takut" jawabku

"Tenang aja, kamu kan gak sendirian Rita, ada aku sama Reza" ujar Rosi

" Haduuuuh, gimana niiih, kalo aku pulang duluan, aku takut ke bawah sendirian" ucapku dalam hati

"Ya udah Ros kita pulang aja, kasian Si Rita udah ketakutan gitu, hahaha" ejek Reza

"Ya udah deh, kita pulang aja" jawab Rosi

Saat itu aku langsung pulang bersama Rosi dan Reza. Tetapi saat kami ingin membuka pintu kelas, tiba tiba pintu langsung tertutup dengan sendirinya.

"Aaaaa...!!! " teriakku dan teman teman

"A... apa itu?" tanyaku ketakutan

"G.. gak tahu, kok pintu nya ketutup sendiri si" tanya Rosi

"Udah udah.. mungkin hanya angin" kata Reza yang mencoba menenangkan kita berdua

Hari sudah semakin sore, keadaan mulai gelap, kami mencoba menyalakan lampu tetapi tidak menyala juga. Sungguh! Perasaan ku benar benar sudah campur aduk. Aku merasa saat itu kita semua sedang di ganggu oleh hantu bangku sekolah, tetapi tidak ada yang mempercayai ku.

"Aku udah bilang jangan pulang kesorean, kalian gak mau denger" ujarku kesal

"I.. iya maaf, kita salah Ta" jawab Rosi

"Ya ampun, pintu nya susah di buka" ujar Reza sambil berusaha membuka pintu nya

Tiba tiba "Kreeeeekkkk" suara seseorang memindahkan bangku.

"A.. apa itu?" tanyaku

Aku berharap saat itu aku dan teman teman hanya salah lihat, kita bertiga melihat sosok murid berambut panjang terurai menutupi wajahnya keluar dari bawah bangku, kita sangat ketakutan, saat itu kita hanya bisa menjerit jerit minta tolong, tetapi sama sekali tidak ada yang mendengar.

"KALIAN SUDAH MENGGANGGU KU" Kata hantu itu

"Aaaaaaa.....!!!! " teriak kita bertiga

***

Hanya itu yang aku ingat, saat aku membuka mata, hari sudah pagi, aku, Rosi dan Reza sedang di kerumuni oleh teman teman sekelasku, mereka heran kenapa kita di temukan pingsan di dalam kelas. Bahkan, orang tua kita pun ada disana. Aku dan teman teman pun menceritakan semua yang terjadi. Dan ternyata benar, Ibu kepala sekolah bilang, di kelasku dulu nya ada seorang murid yang meninggal karena di bully. Sampai sekarang arwah nya masih berada di kelasku, dia tidak ingin beranjak pergi dari sana. Makanya kursi dan bangku di pojok kelasku tidak pernah di pindahkan kemana pun juga.

-Karangan-


next chapter
Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C1
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login