Chapter 208: Waktu yang berlalu

Hari berganti, minggu pun telah berlalu nenek Maria dengan segala bujukan dari Tama, Nisa dan Alfa akhirnya mau diajak kembali ke Indonesia dan tinggal bersama dengan Alfa di rumah lama milik Maria dan Charles.

Sedangkan Shaki juga kembali sibuk dengan kuliah dan perusahaan baru yang ia dirikan di London. Karena ulah David yang memintanya untuk menjadi modelnya langsung membuat nama Shaki menjadi tenar sebagai model muslim. Dan itu berimbas pada usahanya yang bergerak di bidang modeling.

Hubungan antara Shaki dan Alfa pun kini lebih membaik, Shaki mulai berani membuka hatinya untuk Alfa sebagai calon suami tidak hanya sebagai sahabat dekatnya. David cukup legowo untuk menerima keputusan Shaki karena bagi David apa yang membuat wanita itu bahagia itu juga akan membuatnya bahagia dan bisa tersenyum bersama dengannya.