71. Rapat mendesak
Akhir-akhir ini didalam markas organisasi Ksatria bayaran telah menjadi tempat diskusi baru untuk para anggotanya. Fans club baru untuk calon nyonya yang berisikan seluruh anggota Ksatria bayaran sedang menghadapi situasi yang genting. Permasalahan pertama adalah pangeran maxi de emerland yang selalu mengunjungi Venus disetiap harinya.
Melihat raut wajah pengeran maxi yang terlihat berseri ketika bertemu dengan Venus membuat para Ksatria bayaran dapat menyimpulkan bahwa putra mahkota tertarik dengan calon nyonya mereka.
Tentu saja hal ini merupakan ancaman baru. Walaupun ketua mereka merupakan pemimpin Ksatria bayaran yang kuat di Kerajaan Emerland, putra mahkota adalah saingan yang berat karena kelak pangeran maxi akan naik tahta dan menjadi lelaki yang paling berkuasa di kerajaan emerland. Karena itu malam ini semua anggota madam fans club telah mempersiapkan pertemuan rahasia untuk mengatasi permasalahan ini.
"Pangeran maxi terlihat serius, sepertinya posisi nona Venus sebagai calon nyonya kita akan terancam. "
Seorang kesatria bayaran mulai membuka topik pembahasan mereka.
" Jika menilai dari kelebihan ketua Elliot dan pangeran maxi, menurut kalian siapa yang akan memenangkan hati calon nyonya? "
Para anggota mulai berpikir keras untuk menjabarkan kelebihan masing-masing calon.
" Jika Saingannya adalah pangeran maxi, dilihat dari segi wajah ketua kita jauh lebih tampan. "
"Hm"
"Hm"
Semua anggota menganggukkan kepalanya sambil membenarkan penyataan itu.
"Jika dari segi kekayaan bukankah pangeran memiliki harta lebih banyak? "
Anggota lain mulai mengerutkan dahinya, mereka terus mencari kelebihan ketua mereka.
" Pangeran terlihat pintar memperlakukan wanita. "
"Ah benar juga, rumor tentang pangeran yang terus menganti wanitanya itu sangat terkenal. "
Mengingat kelebihan dalam memperlakukan wanita adalah suatu hal yang lebih untuk menarik hati seseorang. Situasi yang dihadapi ketua mereka bukanlah situasi yang mudah.
"Jika dalam memperlakukan wanita ketua kita juga..... Juga..... "
Seorang Ksatria bayaran muda merasakan keharusannya untuk membela ketua mereka. Tetapi setelah kata pertama diucapkan olehnya kata selanjutnya tidak dapat keluar dari mulutnya.
"..... "
"..... "
Elliot adalah lelaki dingin yang bersifat kasar kepada wanita. Bahkan orang yang tidak pernah melihatnya pun tahu sifatnya ketika mendengar namanya disebut. Karena Elliot van trochel anak kedua dari Duke trochel itu dijuluki sebagai iblis yang terkenal dengan sifat tiran nya.
"Ketua tidak dapat menang"
Haaaaaahhhh....
Semua anggota mengelak nafas panjang. Selain wajah Elliot yang tampan, tidak ada aspek lain yang dapat dibanggakan untuk bersaing dengan pangeran maxi.
"Tetap saja.... Jika pangeran membawa terlalu banyak wanita sama saja dengan playboy yang suka mempermainkan wanita. "
".... Benar juga, wanita tidak suka dengan lelaki yang suka bermain wanita. "
Sedikit celah harapan telah terbuka untuk memenangkan pertarungan antara keduanya. Tetapi semakin dibahas dari segi lain Ketua mereka tidak memiliki sesuatu yang positif yang dapat dibanggakan untuk bersaing dengan pangeran maxi.
Para anggota menjadi putus asa. Setelah memikirkan lagi sifat Ketua mereka, Diam-diam didalam hati mereka berpikir, bagaimana Venus dapat menyukai Ketua mereka? Apakah selama ini Venus diancam oleh Elliot untuk menjadi kekasihnya? Jika dipikir-pikir, sepertinya itu adalah hal yang masuk akal.
" Bagaimana jika kita bunuh saja putra mahkota? "
"Ah! "
Sejenak ide itu merupakan ide cemerlang untuk dilakukan. Jika itu terjadi, Ketua mereka akan menjadi satu-satunya pilihan untuk Venus.
"... Atau kita lengserkan raja dari tahtanya agar Ketua menjadi raja selanjutnya? "
"Ide bagus"
"Tetapi apakah nyonya akan setuju dengan tindakan ini? "
Jika mereka melakukan pemberontakan untuk menyingkirkan tahta, bisa jadi Venus menjadi membenci Elliot karena telah melakukan kekerasan didalam kerajaan.
"Sepertinya nyonya tidak akan suka. "
"Benar juga. "
Mengingat putra mahkota tidak dapat dibunuh dengan mudah secara diam-diam. Pikiran untuk membunuh pangeran maxi juga diurungkan oleh mereka.
Gusto mulai menyusun rencana baru. Daripada membandingkan kedua calon pilihan venus, lebih baik mulai menarik Venus dan menunjukkan keunggulan Elliot didalam organisasi Ksatria bayaran. Sepertinya itu adalah hal yang tepat. Langkah awal untuk mengamankan calon nyonya Elliot adalah dengan merayu dan memikat calon nyonya agar calon nyonya dapat lebih melihat keunggulan Elliot.
Malam itu seisi organisasi terjaga hingga pagi dalam membahas langkah-langkah yang akan mereka lakukan.
******************************************
Setelah sekian lama tidak dapat menghubungi elliot, akhirnya venus memutuskan mengirimkan surat baru untuknya. Tentu saja dia mencegah leke untuk menyampaikan kejadian yang dia lalui didalam kediaman trochel. Dengan sifat elliot, venus khawatir elliot akan meninggalkan medan perang dan mencarinya. Karena itu, venus hanya menyampaikan suratnya yang tertunda.
Mungkin saja elliot telah mengirimkan surat, karena dia telah berjanji padaku. Dengan keadaan yang sebelumnya, tidak mungkin rowan menyampaikan surat elliot padaku.
Venus melipat suratnya dan menyegel surat yang ditulisnya itu.
Setelah memulihkan diri berhari-hari didalam gedung organisasi Ksatria bayaran, kondisi tubuhnya telah pulih kembali.
Hal yang diluar dugaannya, anggota Ksatria bayaran ternyata tidak seperti yang dipikirkan olehnya. Mereka semua terlihat ramah dan sedikit mengemaskan.
Bayangan tentang Ksatria bayaran yang seperti penjahat didalam buku itu jauh dari sifat yang ditunjukkan mereka kepada Venus. Mereka terlihat lebih seperti penggemar nya.
"Pagi nyonya Venus. "
Setiap pagi air dan handuk diantarkan dikamarnya untuk membersihkan wajahnya. Kamar yang ditempati Venus yang sebelumnya kosong sekarang dipenuhi bunga, hampir saja Venus salah mengira kamar itu adalah toko bunga.
'Mereka terlihat seperti Butler'
Pelayanan yang terlalu berlebihan itu membuatnya malu.
"Nyonya silahkan makan ini"
"Ini juga nyonya"
"Nyonya "
Makanan manis terus disodorkan didepan mejanya. Macaron, cheesecake, Madeline dan semua makanan ringan terkenal lainnya.
'Jika terus seperti ini berat badanku akan terus bertambah. '
Walaupun ingin menolaknya, mata para Ksatria bayaran yang terus berbinar menatapnya dengan penuh harap membuatnya tidak dapat melakukannya.
"Nyonya, bukankah ketua elliot adalah lelaki yang sangat tampan? "
Venus yang duduk sambil menikmati makanan manis itu menjawab dengan cepat.
" Iya, elliot sangat tampan. "
Karena elliot memang sangat tampan, lebih tepatnya wajah elliot adalah selera Venus.
"Ketua juga sangat hebat"
" Benar, kami sangat menghormati ketua. "
Kenapa para Ksatria bayaran ini tiba-tiba
Membahas elliot. Apakah mereka merasa aku kurang pantas untuk mendampingi ketua mereka yang hebat? Memang jika melihat dari status, elliot yang merupakan anak kedua dari Duke itu tidak dapat digapai olehnya yang tidak memiliki gelar bangsawan. Tetapi mereka tidak perlu membahasnya dengan sengaja seperti ini.
Venus menanggapi dengan canggung sambil mencoba tersenyum kecil.
" Benar, elliot memang hebat. "
Mata para Ksatria bayaran yang menatap Venus itu mulai berbinar lagi. Wajah bangga tergambar jelas diwajah mereka. Tetapi mereka menyadari ekspresi Venus yang terlihat kaku. Mungkinkah calon nyonya mereka itu masih merasa belum cukup dengan reputasi elliot itu. Proses untuk menunjukkan kelebihan ketua mereka itu terus berlanjut.
"Ke... Ketua elliot masih murni. "
Hah?
Sebenarnya apa yang ingin mereka bahas. Kenapa keluar kata murni dari mulut mereka? Venus terdiam sejenak karena tidak tahu harus bagaimana untuk menanggapi pernyataan itu.
"Ng... Baguslah. "
Venus menjawab dengan singkat pernyataan itu.
" Iya nyonya, walaupun ketua adalah orang yang seperti itu, ketua adalah lelaki murni yang tidak pernah menyentuh wanita lain."
"Benar nyonya, kami tidak pernah melihat ketua tertarik dengan wanita. "
"Jika dibandingkan dengan seseorang yang sering terlibat dengan banyak wanita dan terus mengganti wanitanya bukankah lelaki murni itu lebih bagus nyonya? "
"Nyonya yang akan menjadi wanita pertama yang akan mengambil kemurnian ketua elliot. "
"Uhk"
Teh yang baru masuk ketengorokan Venus tersembur keluar.
Kenapa pembahasannya menjadi seperti ini?
"Nyonya!"
Para Ksatria bayaran segera mengeluarkan saputangan untuk mencoba menghapus sisa teh yang mengalir keluar dari mulut Venus.
Tampaknya mereka tidak memiliki keinginan untuk menolak Venus sebagai pendamping elliot. Jika memang mereka merasa dirinya tidak pantas untuk mendapingi elliot, mereka tidak akan membahas hal mengenai kemurnian elliot yang dapat diambil olehnya.
Ehm, kenapa aku malah terus terpikir kata yang mereka ucapkan itu? Memang benar elliot tidak pernah menyukai wanita lain selainnya. Ciuman pertama elliot juga dilakukannya dengan Venus. Jika terus berlanjut, orang yang akan mengambil kemurnian elliot yang pertama kali bisa saja dirinya.
Wajah Venus terus memerah, entah kenapa suasana didalam ruangan itu menjadi panas.
" Nyonya, bukankah lelaki yang sering mengganti wanita itu merupakan lelaki playboy? "
"Eh? "
Kenapa mereka terus membahas hal ini?
"Sebanyak apapun kekayaanya dan setinggi apapun gelarnya, jika dia adalah lelaki playboy itu adalah hal yang buruk bukan nyonya? "
Venus mengangguk pelan, karena sudah tidak dapat menebak maksud dari bawahan elliot.
"Walaupun ketua sedikit kejam ng... Setidaknya ketua punya banyak kelebihan. "
"Karena itu, nyonya harus ingat untuk memilih lelaki murni daripada lelaki playboy?"
"Selain itu ketua juga sangat hebat dalam melakukan pekerjaan nya. "
"Benar, ketua elliot dapat menghabisi orang banyak dengan cepat. "
"Apalagi ekspresi ketua saat membunuh targetnya, benar-benar keren. "
Keringat dingin mengalir membasahi dahi Venus.
"Ha ha ha ha"
Venus tertawa canggung. Walaupun terlihat seperti Butler yang mengemaskan, mereka adalah Ksatria bayaran yang dibayar untuk melakukan tugas apapun. Tentu saja organisasi elliot merupakan organisasi terbesar dikerajaan emerland. Dibalik sifat mereka yang mengemaskan ternyata mereka memiliki sifat sadis yang terpendam. Memang sesuai dengan reputasi mereka.
Bawahan normal mana yang dapat mengatakan ketuanya keren saat membunuh? dipikir bagaimanapun ini bukan pembahasan normal.
Tanpa mengetahui pemikiran Venus, para Ksatria bayaran mengira mereka telah berhasil menunjukkan kelebihan ketuanya.
Kebiasaan baru mereka telah sepenuhnya berubah. Ruangan organisasi yang biasanya dipenuhi dengan anggota yang bersifat kasar itu, telah berubah menjadi ruangan yang dipenuhi oleh Butler eksklusif untuk calon nyonya mereka.
Tentu saja kedatangan pangeran maxi tidak akan disambut dengan baik.
Perlahan mereka harus mencuci otak calon nyonya mereka agar tidak tergoda dengan pangeran maxi.