Download App
50.67% DISTRIK 25 : Sebuah Mimpi Buruk / Chapter 186: Mundurnya Presiden

Chapter 186: Mundurnya Presiden

=Ami POV=

Bang Raffan menurunkan pistolnya. Segera saja dia berkacak pinggang dan menunduk juga menatap Ge secara bergantian. Dari wajahnya dia nampak frustasi namun aku tidak yakin dengan itu.

"Arlan. Apa Presiden sudah sadar?" tanyanya tiba-tiba berganti topik pada bang Arlan.

"Ehmm," angguk bang Arlan pelan.

Tanpa aba-aba apapun, ketua pasukan merah itu berjalan menujuku, bukan, maksudku menuju ruang kesehatan. Namun dia kembali berbalik untuk memanggil Ge agar mengikutinya.

Tentu saja hal itu membuat kami bingung. Aku, bang Arlan, Sam dan beberapa tim keamanan Gedung Kuning segera mengekor mereka sangat penasaran dengan apa yang sedang ada di kepala bang Raffan.

Saat di ruang kesehatan, aku melihat tuan Presiden yang masih dibantu dengan oksigen telah sadar dan menyunggingkan senyum kepada kami. Atau kepada bang Raffan? Aku tidak dapat memastikannya karena aku tidak dapat melihat dengan jelas kemana arah mata beliau menuju.


next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C186
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login