"Jika kamu meragukan saya... maka kamu boleh melepas saya, meninggalkan saya... dan bersamalah dengan Radit.. saya bahagia, jika kamu memang lebih bahagia bersama dengan dia dari pada dengan saya.." ucap Hanan.
Anin menggeleng lemah.
Andre dan Alex lah yang menjadi saksi atas apa yang terjadi pada keduanya untuk saat ini.
Mereka hanya mendengarkan dan mengamati tanpa berniat untuk mengomentari. Sungguh, permasalahan yang Hanan dan Anin hadapi benar-benar rumit sekali.
"Cukup pak.. cukup.. hiks... tolong jangan katakan apa pun lagi.. tolong.." ucap Anin seperti merasa tertekan.
Anin menangis sesenggukan. Ia benar-benar sangat sedih saat ini.
"Kenapa nin?? Apa kamu mulai menyadari bahwa Radit memang lebih pantas untuk kamu??" ucap Hanan dengan mata yang berkaca-kaca.
Anin menggeleng lemah.
"Enggak pak.. tolong jangan berkata seperti itu.. hiks..." ucap Anin.
Hadiah anda adalah motivasi untuk kreasi saya. Beri aku lebih banyak motivasi!
Penciptaan itu sulit, dukung aku ~ Voting untuk aku!
Apakah kamu menyukainya? Tambahkan ke koleksi!