Download App
11.27% Ciuman Pertama Aruna / Chapter 115: Visual Spasial

Chapter 115: Visual Spasial

"Leona, bawa Aruna kembali ke mobil". 

"Hen.. Hendra..". Gadis itu merengek suaranya lebih menggelisahkan.

Dia ditarik secara paksa oleh Leona, tapi wajahnya masih menatap mata biru dengan lengkat. Seolah tidak berkenan dibawa pergi oleh perempuan yang menariknya. 

Hendra sempat memejamkan mata. Sebuah makna bahwa dirinya sedang diterpa kegelisahan. Kali ini dia harus mengabaikan permohonan Aruna. 

Alat yang terpasang di telingan menyebutkan ada kecurigaan dari tim Raka dan praditya di luar sana.

Beberapa drone yang diterbangkan praditya melintasi langit-langit lokasi pembangunan menangkap tiga titik mencurigakan. 

Gedung-gedung yang mulai dikosongkan sebagai langkah awal project pembangunan dream city. Tertangkap terdapat seseorang di punggung gedung tersebut. Ada tiga titik dengan kejanggalan yang sama. 


CREATORS' THOUGHTS
dewisetyaningrat dewisetyaningrat

Syarat jadi reader sejati CPA:

Bantu Author mendapatkan Power Stone terbaik ^^

Silahkan tinggalkan jejak komentar

Review bintang 5

Agar Author tambah semangat upload tiap pagi

Cinta tulus kalian yang membuat novel ini semakin menanjak

INFO : Instagram @bluehadyan, fansbase CPA (Hendra, Aruna, Damar)

Nikmati visualisasi tokoh-tokoh CPA.

next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C115
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login