Ketika pistol meletus memuntahkan pelurunya, Andre membalik tubuhnya dengan cepat agar Ia dapat menjadi tameng bagi Alena, seraya membalas tembakan Nendri tepat di dadanya. Nendri seketika terjungkal ke belakang ketika timah panas menerjang badannya.
Sementara itu tubuh Andre turut ambruk bersama tubuh Alena yang dipeluknya. Alena roboh tertimpa tubuh Andre yang penuh darah. Darah membasahi tubuh Alena dibawah himpitan tubuh Andre.
"Andre…Andre…" Alena segera bangkit dan membalikkan tubuh Andre, Ia lalu duduk sambil menidurkan kepala Andre dipangkuannya.
"Kenapa Kamu melakukan ini kepadaku, Andre.." Alena menangis lirih sambil memeluk tubuh yang mulai mendingin. Dua peluru yang bersarang di dada dan perut Andre membuat Andre langsung kehilangan banyak darah.
" Siapapun yang ada diluar, cepat hubungi ambulan!!" Alena berteriak histeris.
Para anak buah Andre lansung panik dan segera menghubungi pihak rumah sakit.
Mohon maaf kalau ceritanya kurang berkenan. Alur cerita dibuat agar cerita berjalan runut dan sistematis. Semoga readers semua dapat tetap menikmati dan setia mengikuti. ????????