Download App
52.13% CINTA DI UJUNG SENJA / Chapter 110: 110.

Chapter 110: 110.

Eh, maaf Pak saya lupa," dia menyenandungkan sepenggal sholawat sebelum terkejut dan berhenti.

"Kenapa?" Tanya ku bingung.

"I- itu, adik-adik di panti biasanya suka tidur di pangkuan dan disenandungkan  sholawat! Aku, terlalu fokus menonton dan lupa kalau yang tiduran adalah Anda," katanya gugup.

"Fftt," Aku berusaha menahan tawa karena kelucuannya.

"Aku tanya, kenapa kamu berhenti," jelas ku.

"O- oh," katanya saat menggaruk tengkuknya malu.

"Ayo lanjut," kataku.

Akhirnya, dia pun melajutkan menyisir rambut ku sambil bersholawat.

Aku tanpa sadar tertidur di pangkuannya dan bangun saat adzan ashar berkumandang.

Aku bangun dari pangkuannya dan melihat kalau dia juga tertidur pulas.

Aku tersenyum saat memperhatikannya sebelum beranjak ke musholla untuk sholat ashar.

*****

Aku kembali ke ruang tamu dan tidak menemukannya di sana! Mungkin lagi sholat di kamarnya pikir ku.

Yup, benar saja! Dia kembali ke ruang tamu setelah selesai sholat ashar.


next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C110
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login