Download App
54.11% Chosen Blood / Chapter 125: Toilet

Chapter 125: Toilet

Vesha berdiri di depan pintu, tangannya yang kuat benar-benar menahan pintu itu untuk terutup. Ia juga meletakkan kakinya ditengah-tengah antara pintu dan juga daun pintu hingga Rachel tidak memiliki kesempatan untuk menutup kembali.

Rachel hanya tersenyum kecil,senyuman yang ia paksakan dengan sangat terpaksa. Secara perlahan … ia kembali mencoba menutup pintu kamarnya, dengan sedikit mendorong, namun hal itu sia-sia.

Ia merasa jika dirinya selalu banyak melakukan hal yang sia-sia, bahkan pintu itu tidak bergerak sama sekali. Dan Rachel masih terus tersenyum … padahal dirinya ingin segera mengakhiri semua ini. ia benar-benar tidak ingin meladeni dirinya lagi.

"Aku tidak menghindarimu … aku hanya sangat mengantuk, kau tahukan … jika manusia memerlukan waktu untuk tidur," ucap Rachel.

Rachel juga berpura-pura menguap selebar mungkin sambil mengeluarkan suara yang sangat besar, ia menepuk-nepuk ringan bibirnya.


next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C125
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login