Dengan gaun malam berwarna hitam, Saskia datang ke sebuah restoran fine dining. Ia sudah memiliki janji dengan orang penting malam itu.
Hentakan high heels-nya menggema beradu dengan lantai keramik ketika ia berjalan di lorong menuju ruang tempatnya bertemu dengan orang itu. Restoran itu tampak sepi. Hanya beberapa orang yang menikmati fine dining malam itu.
Di sudut ruang dengan jendela yang terbuka, terbalut tirai sutra tipis di kanan dan kirinya. Kaca jendela tembus pandang menampakkan langit malam dan lampu-lampu kota dari ketinggian lantai lima.
Seorang wanita berusia 60 tahunan, duduk dengan anggunnya. Wanita itu masih tampak muda. Tidak sebanding dengan usianya. Hanya dari melihatnya sekilas saja, orang sudah pasti tahu jika wanita itu rajin merawat kulitnya.
"Selamat malam, Bu Sonya," sapa Saskia.
"Selamat malam. Silakan duduk," balas Sonya kemudian mempersilakan Saskia untuk duduk.