Download App
88.14% BUKAN KUPU-KUPU MALAM / Chapter 171: MEMBUNGKAM MULUT NYINYIR

Chapter 171: MEMBUNGKAM MULUT NYINYIR

Gedung resepsi yang luas itu dibalut dengan nuansa hijau hingga nampak seperti taman istana yang megah. Beberapa pohon artificial juga digunakan sebagai dekorasi yang menambah cantik pelaminan. Lantai marmer yang luas tertutup sepenuhnya dengan karpet sintetis yang berbentuk seperti rumput hijau. Zalina terpukau melihat semua keindahan itu, tetapi dia tidak ingin menampakannya sama sekali.

"Sepertinya acaranya belum dimulai. Kita makan dulu aja, ya?"

"Ok," jawab Bian, singkat.

Sebuah panggilan telepon masuk ke dalam ponsel Bian, hingga membuat getar yang terasa ke dada Bian.

"Kamu makan duluan aja. Aku terima telepon dulu," kata Bian kemudian meninggalkan Zalina dan pergi mencari tempat yang lebih sepi karena ruang resepsi riuh dengan suara penyanyi legenda yang sedang berada di atas panggung, menyanyikan lagu tentang cinta pada masanya.

"Zalina, ya?" sapa seorang wanita yang sedang memegang piring kue di tangannya.


next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C171
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login