Maxime tengah sibu di depan laptopnya di meja makan. Ia sengaja tidak menggunakan ruang kerjanya kali ini. Karena ia sedang ingin mengerjakan pekerjaannya sembari menyantap biskuit. Ia tidak suka jika ruang kerjanya penuh semut hanya karena remahan biskuit yang bisa saja terjatuh tanpa ia sadari.
"Mommy datang," ucap Sonya yang sontak membuat Maxime menengok ke arah asal suaranya.
Sonya menaruh tas belanjaannya di meja bar dapur. Kemudian menyiapkan sus buah kesukaan Maxime.
"Ini, kesukaanmu. Atau kamu pengen makan nasi dulu?" tanya Sonya.
Maxime hanya melirik sesaat dan mengembalikan manik matanya ke arah laptopnya.
"Mommy. Maxime kan sudah bilang. Mommy tidak perlu setiap hari datang ke apartemen Maxime, untuk membawa makanan. Maxime kan bisa order sendiri," kata Maxime tanpa melihat ke arah ibunya. Jemarinya masih sibu merevisi naskah yang akan disebarkan untuk pre-casting.