Chapter 162: Bab 0162: Jangan Pernah Meremehkan Pemula (Bagian 1)

Malam tadi permainannya berlanjut sampai sekarang, dan semua pemain mahjongnya penuh, mengocok dadu, Roulette Rusia, semuanya memerlukan Ma Kui dan timnya untuk menjadi bandar.

Hal ini cocok untuk saat permainan baru dimulai, tapi sekarang mereka hanya mengambil komisi, tidak lagi mengelola permainan ini.

Satu-satunya permainan yang tersisa adalah poker.

Sebuah meja dengan tujuh atau delapan orang telah bermain dari malam tadi sampai sekarang, masih seantusias dulu.

Setelah Ma Kui mendekat, dia menepuk seseorang di bahu dan menyuruh mereka memberi ruang untuk Long Fei duduk.

Dia memperingatkan Long Fei, "Kakak Long, jangan salahkan saya tidak memberitahu Anda. Sepuluh ribu Anda bisa hilang dalam dua atau tiga tangan di sini; ini belum terlambat untuk mundur sekarang."

Long Fei terkekeh pelan, "Terima kasih atas kekhawatirannya, tapi saya benar-benar ingin bertaruh beberapa putaran."

Dia mengeluarkan uangnya dan menyuruh Ma Kui menukarnya dengan chip.