suara dari seorang wanita yang senantiasa berujar dengan intonasi nada tinggi yang memekakan telinga itu terus terdengar sampai memenuhi seluruh Ruang kamar yang ditempati Adam. dan walau merasa terganggu, Adam tidak bisa melakukan apapun dan hanya bisa pasrah.
ia mendengarkan dengan baik setiap keluhan yang disuarakan Violet, istrinya itu tampak memarahinya meski ia tau kemarahan Violet berlandaskan rasa cemas dan khawatir terhadap dirinya juga.
"cukup Violet, kau tidak lelah terus berucap dengan nada tinggi begitu? aku saja melihatku langsung merasa haus tiba-tiba."
"jangan mengalihkan pembicaraan, aku masih tidak habis pikir dengan perilaku mu yang kekanakan hari ini."
"coba jelaskan, aku kekanakan dari segi apa? karena aku sama sekali tidak merasa bahwa aku kekanakan seperti yang kau katakan."