Chapter 41: Kepergian Yang Sederhana

Editor: AL_Squad

Ketika Blue River dan yang lainnya meninggalkan dungeon, Bound Boat dan Flower Lantern masih menunggu di luar. Sebelum tim itu muncul di TV, keduanya sudah tunduk di hadapan Lord Grim dalam kekaguman. Mereka adalah anggota asli dari tim tersebut dan mereka jelas tahu kekuatan tim. Lord Grim adalah 100% alasan sehingga mereka mampu memecahkan rekor penyelesaian dengan selisih lima menit.

Flower Lantern, yang sebelumnya meragukan Lord Grim, juga merasa sangat malu.

Akhirnya, dia bergumam, "Kau benar-benar Dewa. Aku membungkukkan diri, Aku membungkukkan diri. Aku kurang sopan sebelumnya."

Di sisi lain, Bound Boat bertanya kepada Thundering Light bagaimana mereka menyelesaikan dungeon. Thundering Cahaya berbicara, memercikkan ludah di mana-mana. Returning Cloud dan Lunar Grace berulang kali menaikkan alis mereka: kau benar-benar konyol? Jika kau mengatakannya seperti ini, maka kita seolah menyelesaikan dungeon dalam sepuluh menit.

"Oke, catatan penyelesaian telah dipecahkan." Ye Xiu berkata kepada Blue River.

"Benar, benar. Kuat, kuat." Blue River langsung setuju.

"Saudara..." Ye Xiu dengan rakus berkata.

"Sini sini!"

"Item-nya!" Ye Xiu berkata.

"Item apa? Oh, oh! Lihatlah aku. aku begitu senang hingga lupa." Blue River akhirnya menyadari bahwa pihak lain sedang berbicara tentang item yang dijanjikan," Bound Boat, item-nya?"

Blue River belum membawa item tersebut dengannya. Baru setelah Blue River memastikan bahwa mereka akan memecahkan rekor itu, Bound Boat pergi dan mengambil item tersebut. Dalam Glory, pergerakan karakter, lompatan, dan kecepatan semuanya dipengaruhi oleh seberapa banyak berat yang mereka bawa. Akibatnya, ketika melakukan rekor penyelesaian atau terlibat dalam PK, saat mereka harus berada pada titik terkuat mereka, pemain melakukan yang terbaik untuk meringankan inventaris mereka.

Bound Boat mengambil item-item itu dan meminta Lord Grim untuk bertukar. Ye Xiu setuju dan barang-barang itu dimasukkan ke dalam kotak perdagangan. Yang mengherankan, ada 72 Sutra Laba-Laba Kuat, 2 Liontin Mithril, dan 8 Taring Serigala Putih.

"Apa?" Ye Xiu tidak mengerti. Ini adalah usulan awal darinya dan bukan kesepakatan yang dia tawar.

"Saudaraku, langsung mengalahkan rekor penyelesaian dengan selisi 5 menit, Kau tidak tahu seberapa besar upaya yang telah kau berikan. Kata Blue River.

"Oh, jadi seperti ini!" Ye Xiu tidak tahu apakah harus tertawa atau menangis. Dia tidak membutuhkan bahan-bahan ini untuk dijual. Mereka semua untuk meningkatkan Payung Ribuan Kesempatan. Dia hanya membutuhkan 24 Sutra Laba-Laba Kuat. Mengusulkan 72 pada mulanya hanyalah untuk meninggalkan sedikit ruang untuk tawar-menawar. Tapi pada akhirnya, pihak lain dengan senang hati memberinya 72. Siapa yang tidak menginginkan barang gratis? Ye Xiu tentu saja, jadi dia tampa basa basi menerimanya. Kemudian lagi, apa yang dikatakan Blue River juga masuk akal. Mengalahkan rekor penyelesaian dengan selisih 5 menit, itu benar-benar menghemat banyak waktu mereka. Sebaliknya, jika tidak, siapa yang tahu berapa kali mereka harus bertarung dengan kelompok lain!

"Terima kasih!" Ye Xiu berkata.

"Sama-sama. Saudaraku, lihat..." Tepat ketika dia berbicara setengah kalimat, dia tiba-tiba menjadi panik.

Pergi! Kenapa dia sudah pergi? Setelah menerima barang, dia benar-benar langsung meninggalkan kelompok. Blue River baru saja akan memintanya untuk tinggal di kelompok mereka. Dia memberinya item lebih karena dua alasan. Salah satunya adalah untuk menghadiahi dia karena menyelesaikan dungeon. Dan yang lain adalah karena ia mengakui bahwa dia adalah seorang ahli super dan pantas disogok.

Kalau saja aku tahu! Blue River berpikir dalam kesedihan dan kemarahan. Harga ini telah menjadi kesepakatan bisnis ketika itu seharusnya menjadi cara untuk berteman dengannya!

"Apa yang harus aku lihat?" Ye Xiu, yang sudah pergi, bertanya pada Blue River yang hanya berbicara setengah kalimat beberapa saat yang lalu.

"Apa kau memiliki ruang di daftar temanmu. Ayo bekerja bersama nanti." Kata Blue River tanpa semangat.

"Okay." Ye Xiu berkata.

"Saudaraku, apa kau perlu melakukan sebuah dungeon? Apa kau kekurangan seseorang? Jika iya, minta saja aku dan aku akan memanggil orang untukmu." Kata Blue River.

"Oh, aku tidak butuh. Aku punya hal lain yang harus dilakukan. Aku akan pergi dulu kalau begitu!" Ye Xiu berkata.

"Oh, oh, selamat tinggal." Pipi Blue River mengalir dengan air mata saat dia membiarkan Lord Grim pergi. Thundering Light, Bound Boat, dan yang lainnya telah melihat pesan "Lord Grim telah meninggalkan kelompok" di saluran kelompok. Mereka semua tercengang. Ketika mereka melihat dia pergi, mereka dengan segera pulih.

"Mengapa dia pergi?" Returning Cloud bertanya.

"Pekerjaan sudah selesai, jadi tentu saja dia akan pergi." Kata Blue River dengan tidak senang.

"Kenapa kita tidak menahannya?" Tanya Bound Boat.

"Dengan APM-nya. Dia pergi lebih cepat dari aku berbicara." Kata Blue River.

Ini ada hubungannya dengan APM? Semua orang kaget. Blue River ini telah berubah menjadi bodoh karena marah!

"Mengikat tipe ahli seperti ini hanya mengandalkan keuntungan tidak akan berhasil. Dengan keahliannya, datang untuk membantu kita akan sama dengan keuntungan yang bisa kita berikan. Jadi dia tidak perlu berpikir dua kali. Lebih penting untuk menjalin hubungan." Kata Bound Boat.

"Benar! Awalnya aku berpikir seperti itu, tapi..." Blue River dengan muram menyimpulkan. Apa yang semula merupakan cara untuk membentuk pertemanan revolusioner di dungeon telah menjadi transaksi bisnis.

"Ai ai, mari kita gunakan perangkap madu. Cepat dan beritahu pemimpin untuk membawa beberapa wanita cantik." Kata Thundering Light.

"Uhuk uhuk." Seseorang batuk.

"Kalau begitu, ayo pasangkan dia dengan Lunar Grace." Thundering Light menambahkan.

"..." Lunar Grace tetap diam dan hanya menatap Lord Grim, yang belum sepenuhnya menghilang dari pandangan.

"Lunar, kau sudah melihat ke arah itu ya? Mungkinkah kau..." Flower Lantern mengitari Lunar Grace dua kali.

"Kau sudah gatal untuk mencobanya?" Thundering Light berkata.

Lunar Grace tidak memperhatikan apa yang dia katakan dan dengan tenang berkata: "Tidakkah kalian merasa bahwa dia terlalu kuat?"

Semua orang terkejut dan segera terdiam.

"Kita sudah dianggap ahli tingkat atas di Glory, kan? Meskipun kita tidak, Blue River pasti benar, kan? Tapi menurutku pria ini masih lebih baik satu level. Lalu, ahli level apa dia?" Kata Lunar Grace.

"Uhuk uhuk, aku belum bermain di akun berlevel rendah untuk sementara…" Kata Blue River.

"Kita semua berlevel rendah." Lunar mengingatkan. "Senjatanya lebih baik dari senjataku. Aku pikir itu adalah senjata Oranye." Kata Blue River.

"Dia masih belum mengubah kelas." Lunar mengingatkan lagi. Singkatnya, semua orang memiliki poin baik dan buruknya.

"Baiklah, aku mengakui. Aku takut keterampilan orang ini lebih tinggi dariku." Blue River menemukan bahwa dia tidak bisa berjuang agar reputasinya kembali, "Tapi Glory memiliki begitu banyak pemain, bagaimana bisa tidak ada beberapa ahli yang tersembunyi? Itu tidak seperti kita belum pernah melihatnya. Misalnya, Poplar Beach."

Setelah nama ini disebutkan, semua orang tiba-tiba terdiam. Mereka semua tahu bahwa itu adalah nama yang tidak disukai Blue River.

Orang ini adalah fokus perhatian Kelompok Anak Sungai Biru baru-baru ini. Dia tidak memiliki banyak reputasi sebelumnya. Namun dalam waktu singkat, di Wilayah Surgawi, dia menunjukkan kekuatannya dalam segala macam pertempuran. Ketika kelompok menempatkan lebih banyak nilai padanya, peralatannya tumbuh menjadi lebih baik dan lebih baik lagi. Banyak orang di Kelompok Anak Sungai Biru sudah mendiskusikan apakah Lima Ahli Besar harus diperbarui. Dari Lima Ahli Besar, yang paling banyak dibandingkan dengan Poplar Beach adalah Blue Bridge Spring Snow, akun utama Blue River, karena kelas dua pemain itu sama; mereka berdua Master Bilah.

Bilah Master, karena gaya bermain WuXia mereka, adalah kelas yang paling populer di Glory.

Dan setelah Poplar Beach dibahas, dia sama sekali tidak rendah hati. Dia sering memamerkan rekor kerusakannya, rekor membunuh, ahli apa yang dia kalahkan di pertempuran arena terakhir, bagaimana dia sendirian berduel dengan berapa banyak orang di daerah liar, dan seterusnya, di saluran kelompok. Dia jelas ingin menunjukkan keunggulannya atas Blue Bridge Spring Snow, yang hampir pergi dan langsung menantangnya untuk berduel satu putaran.

comment 5 comment

Vote

SEND GIFT

next chapter

Load failed, please RETRY