Download App
96.92% Athanasia dan Pangeran Jayden / Chapter 126: Surat

Chapter 126: Surat

Seperti layaknya seorang putri yang lahir dari keluarga kekaisaran, putri Tutzkia dilarang untuk memperlihatkan ekspresinya. Ia hanya boleh bersikap sesuai dengan aturan yang ada. Sehingga, ia tidak boleh serta merta menunjukkan kelemahannya kepada Athanasia!

Ia mencoba menjadi gadis yang terlihat kuat, seperti tidak membutuhkan seorang teman sama sekali.

Tutzkia akan berperang kepada siapapun yang meminta perang.

"Kami akan segera menikah di hari legi 3 bulan dari sekarang!" Tutzkia meyakinkan diri bahwa Athanasia akan terlihat sangat sedih.

'Kali ini, kau tidak akan menjawab aku dengan percaya diri seperti sebelumya!' Putri Tutzkia merasa puas di dalam hati. Berpikir dengan perkataannya barusan, Athanasia akan tersakiti.

"Selamat untuk penentuan hari pernikahan kalian." Athanasia berkata sambil tersenyum.

Syok! Tutzkia tidak mengerti harus mengartikan seperti apa senyuman manis yang diperlihatkan oleh Athanasia.

Mungkinkah senyuman itu tulus?


CREATORS' THOUGHTS
Pom_Pong Pom_Pong

Terimakasih untuk para pembaca setia novel ini.

Mohon maaf atas kekurangan Author dalam kepenulisan. Novel ini akan segera tamat dalam 4 chapter lagi.

next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C126
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login