Marc dan Ronald saling bergantian untuk menarik pelatuk. Marc dengan sniper rifle jenis The Maschinenkarabiner 42(H) mengenai para undead magician. Sedangkan Ronald sibuk membidik tiap kening kepala tengkorak dari mereka. Bergerumul tanpa henti. Membuat Ronald merasa tidak nyaman. Baunya menyengat dan dipenuhi kotoran hewan seperti kuda sedang buang air besar. Setiap Marc dan Ronald melintas, bau menyebar ke mana-mana. Mereka menyadari bahwa Marc dan Ronald telah salah mengambil jalan. Tetapi, nasi sudah menjadi bubur. Kemungkinan kedua prajurit New Germany bertahan hidup menjadi 50%. Akhirnya, Marc mengenakan masker gas. Sehingga baunya tidak menusuk rongga hidung mereka.
*Bolt Handle: sebuah bagian pada senjata api sniper rifle atau sejenis sniper, di mana ketika baut ditarik ke belakang, menempatkan palu ke posisi ke belakang, memungkinkan operator untuk membuka selongsong dan mengeluarkan semua kartrid diinginkan dari bilik, lalu memasukkan tiap peluru baru dari magasin.
*Flamethrower: alat yang dirancang untuk menembakkan aliran api. Pelontar api dapat menggunakan bahan bakar cair maupun gas. Pelontar api modern pertama kali digunakan dalam perang sebagai senjata pada peperangan parit Perang Dunia I.