Download App
59.81% Annaya & Takdirnya / Chapter 317: Setiap Orang Punya Masa Lalu Dan Lukanya Sendiri

Chapter 317: Setiap Orang Punya Masa Lalu Dan Lukanya Sendiri

Di tempat lain Mark dan Smith pun menghabiskan waktu libur mereka dengan bepergian bersama Rei dan Sheryl. Awalnya Sheryl tidak mau keluar namun mereka menjamin keselamatannya, sehingga ia bersedia.

Mereka pergi ke taman hiburan untuk bermain beberapa permaian yang mendebarkan, Mark juga menjadikan liburan ini sebagai terapi untuk Sheryl, tidak pernah ia menemukan metode ini di bangku kuliah atau buku, ini seperti perasaannya sebagai seorang dokte, dan ia yakin akan berhasil.

"Kamu takut ketinggian?" Tanya Rei.

"Tidak, hanya saja benda itu berputar kencang, membuat perutku mual." Wajah Smith pucat, ia menyangga ke dua tangannya di lutut, batuk ketika turun dari kora-kora.

"Ini pertama kalinya kamu naik?" Smith mengangguk. Mark sudah terbahak melihat wajah sahabatanya, sementara Sheryl tersenyum kecil.

Rei menepuk pelan punggung kekasihnya, memberikan pria itu air mineral. Mark dengan setia menggenggam tangan Sheryl, tidak sekali pun ia melepasnya.


CREATORS' THOUGHTS
Ardhaharyani_9027 Ardhaharyani_9027

selamat membaca ya, jangan lupa tinggalkan jejak cintanya, kami sayang kalian semua. semoga kita semua sehat dalam lindungan-Nya aamiin ^^

we love u guys and terima kasih banyak :)

next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C317
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login