Download App
57.16% Annaya & Takdirnya / Chapter 303: Masa Kelam Sheryl Larasati

Chapter 303: Masa Kelam Sheryl Larasati

Kabar kepulangan Harry telah sampai ke telinga Sebastian dan Darren. Mereka sedang menerka-nerka kenapa pria itu dengan mudahnya luluh. Lebih tepatnya hanya Darren yang penasaran.

"Menurutmu, apa ada rahasia yang kita tidak tau?" Sebastian jengah dengan pembahasan yang hanya menarik bagi sepupunya ini.

"Aku tidak tau," jawab Sebastian tanpa minat.

"Sudah sepuluh kali kau menjawabnya dengan kata itu, apa tidak bosan?" tanya Darren kesal.

"Aku bosan karena pertanyaanmu itu." Ketus Sebastian.

"Kau tidak curigag?" Sebastian menggeram marah. Dia mengambil ponsel, lalu membaca ulang semua pesan dari istrinya yang masih membuatnya tersenyum, dia malas mendengar ocehan sepupunya. Darren horor sendiri melihat itu.

Pintu terbuka saat dia ingin protes. Smith masuk dengan sopan dan melaporkan jika wanita bernama Sheryl telah sadar. Mereka segear pergi kekamar wanita itu, begitupun Anna yang sedang berada di ruanagn Rayy. Dua lantai dari temapt Sheryl di rawat.


CREATORS' THOUGHTS
Ardhaharyani_9027 Ardhaharyani_9027

Selamat membaca ya....

Mungkin ada yang ingin cuap-cuap dengan author, dan kita bisa lebih dekat, follow.

Ig : Ardha Haryani II

we love you guys...

Selamat hati raya Idul Adha :)

Salam sayang dari Zachary Family.

next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C303
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login