Chapter 200: Aftermath

"… Tidak ada pilihan lain, Angela. Kali ini sudah keterlaluan. Dua kali, dua kali! Kurang dari 24 jam!"

"Mama, itu bukan salah Angela…"

"Tapi kamu tahu bahwa kamu terancam bahaya dan masih saja…"

"Angela cemas soal Moon-Moon…"

"Kamu bisa telepon kliniknya langsung dan video call anjingmu. Staf klinik sana pasti mau bantuin kan!"

"Angela ingin lihat langsung…"

"Untungnya Andrei benar-benar bisa diandalkan. Coba kalo nggak ada Andrei. Dan gara-gara mengantarmu ke klinik, Andrei hampir celaka juga, sama sepertimu."

"Maaa…"

"Nggak boleh membantah lagi! Kali ini nggak ada alasan lagi untuk membangkang. Apapun aturan dari Mama dan Papa nggak bisa kamu langgar lagi, Angela. Mengerti?"

Angela memejamkan mata dengan getir. Setelah kembali ke rumah Andrei dengan diantarkan oleh polisi, Angela dan Andrei harus rela menerima semprotan amarah dari orangtua masing-masing. Terutama Angela.

"Angela!"