"SANGAT bagus, siswa Luo," memuji Wu Hai setelah mengecek jawaban yang ditulis Luo Yan di papan tulis dan memastikan bahwa itu benar. Dia harus mengakui bahwa dia benar-benar terkesan dengan anak ini. Setelah mengamatinya selama seminggu, Wu Hai bisa dengan yakin mengatakan bahwa anak ini pasti semacam jenius. Apapun pertanyaan yang dilemparkan kepadanya, dia bisa menjawabnya dengan sempurna. Sama seperti yang dia lakukan barusan. "Kamu bisa kembali ke tempat dudukmu."
Luo Yan tersenyum pada Guru Wu kemudian berjalan kembali ke tempat duduknya. Setelah duduk, dia lagi-lagi pura-pura mencermati dengan sungguh-sungguh pelajaran yang dijelaskan guru. Matematika memang selalu menjadi mata pelajaran terbaiknya. Jadi meski dia tidak mendengarkan penjelasan guru, dia masih bisa menjawab pertanyaan apapun yang dilemparkan gurunya. Seperti yang baru saja dia lakukan tadi.