Chapter 22: Mencari

Owen merasa gugup saat menunggu informasi yang telah dia minta. Benarkah Serena kehilangan ingatan seperti yang dikatakan orang-orang di rumah sakit itu? Segera, dia akan mendapatkan konfirmasinya. Dan ketika itu terjadi, dia akan tahu bagaimana harus menghadapi situasi baru ini.

Dia sangat senang mendengar bahwa Serena-nya telah bangun. Tapi kemudian, dia mendengar apa yang telah dilakukan orang tuanya dan bergegas ke sini, berharap dia bisa menjelaskan semuanya kepadanya, hanya untuk mengetahui bahwa dia telah meninggalkan rumah sakit. Jadi, dia memohon kepada orang tuanya untuk memberitahu dia kepada siapa mereka telah menjualnya. Tapi mereka terlalu takut kepada pria itu untuk menyebut namanya. Untungnya, dia bisa memberi suap kepada seorang perawat.

Dia mengatupkan buku jarinya karena tegang saat menunggu. Aiden Hawk... Dari semua orang, haruslah orang sekuat dia. Owen tak bisa tidak bertanya-tanya apakah dia dan Serena memang tidak ditakdirkan bersama.