Download App

Chapter 224: Masa Kecil Eric

"Saya mengerti. Saya hanya ingin meyakinkan Anda, bukan terburu-buru untuk pembayaran. Jangan ragu menelepon saya lagi—entah itu Malaikat Maut atau dewa, kita bisa menjatuhkan mereka dengan satu tembakan."

"Baiklah, saya tutup teleponnya sekarang," orang di seberang sana menjawab dengan tidak peduli.

Pria itu melepaskan dengus dingin, mematikan teleponnya. Dia mencabut kartu SIM dan melemparkannya ke sungai di belakang rumah.

Matanya bersinar dingin dalam kegelapan, seperti hantu atau serigala pemburu darah yang berkeliaran di malam hari. Dia adalah Serigala Berdarah, pemimpin kelompok pembunuh paling misterius, Pasukan Serigala Berdarah.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C224
    Fail to post. Please try again
    • Translation Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login