Download App

Chapter 202: Kebencian di Hati

Eric membiarkan tawa sinis terdengar, senyumnya yang jahat disertai dengan kesan dingin. "Seseorang seperti dia akan selalu mencari cara untuk membalas dendam. Ini hanya pelajaran kecil. Jika ada lain waktu, saya tidak akan membiarkannya begitu saja."

Ella mengangguk setuju. Ia tidak ingin terlalu keras, namun tingkah laku Rachel yang terus-menerus merancang godaan terhadap Eric sungguh tak tahu malu.

"Baiklah, sekarang saatnya kita menikmati," kata Eric, dinginnya mata telah digantikan oleh kilau nakal. Matanya yang memikat tampaknya memiliki kekuatan misterius yang tak bisa Ella tolak.

"Tidak… kamu seharusnya keluar, jangan sampai ada yang melihat kita…" protes Ella lemah.

"Bagaimana mungkin ada yang melihat kita di kamar kita?"

"Eric… ah… jangan lakukan ini…" Ella mencoba menahan godaannya, tapi ia tahu itu sia-sia. Tak lama, ia menyerah sepenuhnya…


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C202
    Fail to post. Please try again
    • Translation Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login