Download App

Chapter 165: BAB 164

Damien mengerutkan keningnya dengan lembut setelah mendengar kata-kata Kendall, mengingat lirik Kendall.

Arti dari liriknya sepertinya mengatakan "kamu adalah nomor 1-ku dan satu-satunya"?

Berdasarkan sirkuit otak Kendall, seharusnya untuk menyatakan bahwa dia adalah sahabat terbaik dan uniknya, bukan?

Damien meregangkan alisnya, dadanya bergetar, dan ia memberikan senyum rendah yang sangat merdu, "Terima kasih, kamu juga adalah 'teman' terbaikku." Apakah dia akan senang membiarkan Kendall bernyanyi untuk dirinya sendiri di acara itu, atau akan diam-diam oke?

Kali ini Kendall yang mengerutkan kening, dan dia berkata dengan serius, "Aku tidak ingin berteman denganmu lagi. Aku ingin menjadi pacarmu."

"Benarkah?" Damien menjawab dengan enteng.

Kendall menawarkan diri untuk menjadi pacarnya?

Saya takut ini bukan mimpi di siang bolong.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C165
    Fail to post. Please try again
    • Translation Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login