Chapter 105: Tamu Tak Terduga

Duan Yixin duduk di atas ranjang jerami itu cukup lama dan tidak meninggalkan kamarnya hingga sinar matahari pertama muncul dari cakrawala timur. Setelah mandi cepat, Duan Yixin pergi ke dapur untuk membuat sarapan dan obat harianya.

Dua puluh menit kemudian, Duan Yixin keluar dengan nampan bambu setelah meminum obatnya. Dia baru saja meletakkan nampan bambu di meja kayu di ruang tamu ketika dia mendengar suara roda mendekati rumahnya. Dia merasa sedikit penasaran, jadi dia keluar untuk melihat siapa yang datang pagi-pagi begini.

Begitu dia keluar dari rumahnya, Duan Yixin melihat sebuah kereta kuda terparkir di depan rumahnya. Dari penampilan kereta kuda tersebut, pemiliknya pasti orang kaya. Melihat kusir kereta menaruh tangga kecil di sebelah kereta, Duan Yixin berdiri di depan rumahnya, menunggu orang di dalam kereta keluar.