Chapter 189: Saya harus menyiksanya seratus kali

Menantu perempuan itu bingung dengan omelan dari kakak iparnya di kamar sebelah, meninggalkan Li Xiuli dengan perut penuh kemarahan.

Namun—

Karena kakak ipar telah meminta maaf, dia hanya bisa menahan amarah di hatinya.

Lagipula, mereka adalah keluarga, dan mengatakan terlalu banyak hanya akan menyakiti perasaan.

Li Xiuli tersenyum kecut, berkata, "Bagaimana Xinrou, si adik, tahan dengan 'maaf' mu, kakak ipar? Jangan merasa asing. Lagipula, gigi pun bisa menggigit bibir, itu bukan apa-apa."

Gao Ping merasa malu dan mengangguk, lalu dia pun pergi.

Setelah orang-orang dari cabang pertama pergi, Zhou Mei akhirnya berhasil melepaskan tangan kasar Lin Qingshui yang menutupi mulutnya.

"Lin Qingshui, ada apa denganmu? Kenapa kamu tidak biarkan aku berbicara!"

"Sialan, wanita itu Guo Xiu bahkan berani menggertak orang kami di cabang kedua, aku harus menyiksanya seratus kali!"

"Sial, aku sangat kesal!" Zhou Mei marah besar.

Dia adalah orang yang melindungi orang-orangnya sendiri.