Di laut kesadaran Lu Ming, kuali petir terguncang dan sebuah suara santai terdengar masuk ke dalam Kuali Sembilan Naga Ilahi.
Dentum!
Saat itu juga, Kuali Sembilan Naga Ilahi berguncang lebih hebat lagi.
Gunung yang ditumpanginya meledak, dan tak terhitung batu terpelanting jauh ke kejauhan.
"Bangkit!"
Lu Ming memeluk kaki cauldron dan berteriak.
Kemudian, membuat semua orang terkejut, cauldron yang sebesar gunung itu ternyata meninggalkan tanah.
Ya, Lu Ming mengangkatnya dan melepaskannya dari tanah.
Saat itu, seluruh tempat sunyi senyap.
"Kuali ilahi, bertarunglah bersamaku!"
Lu Ming kembali berteriak. Tiba-tiba, dia memuntahkan seteguk darah ke Kuali Sembilan Naga Ilahi. Darah itu berasal dari garis darah sembilan Naga. Darah itu mengalir turun dari tenggorokan Lu Ming ke Kuali Sembilan Naga Ilahi.
Dentum!
Kuali Sembilan Naga Ilahi bergetar bahkan lebih kuat. Kuali itu memancarkan cahaya yang cemerlang saat Lu Ming mengangkatnya tinggi-tinggi.