Download App

Chapter 93: Patah hati

"Saya tidak punya yang ingin saya katakan kepada Anda," kata Wendy. Wajahnya sangat pucat, dan dia terlihat lemah meskipun sedang tersenyum. Namun, mata-nya masih bersinar dengan tekad dan ketegasan. 

Michael tidak bisa mengabaikan pandangan itu. Dia tahu bahwa saat ini, Wendy membenci dia lebih dari apa pun.

Menanggapi keheningan Michael, Wendy menggertakkan giginya melalui rasa sakit dan melanjutkan berbicara, "Michael, jika kamu laki-laki sejati, berikan saya kematian yang cepat."

"Ha ha..." Michael tiba-tiba mengekeh. Kemudian, ia mengarahkan kepalanya ke belakang dan tertawa terbahak-bahak. Dia bisa melihat Wendy memegang perutnya, kepalanya yang pucat, dan betapa banyak keringat yang bercucuran di wajahnya. Dia tahu bahwa tubuhnya mulai merasakan beratnya. Dia yakin bahwa dia telah berusaha sebaik mungkin untuk lari darinya agar dia bisa bersama Christian. Saat ini, Michael merasa seperti jantungnya ditonjok berulang kali. Menyakitkan hingga dia bahkan tidak bisa bernapas.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C93
    Fail to post. Please try again
    • Translation Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank 200+ Power Ranking
    Stone 3 Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login
    " class="_close">

    get more coins