Chapter 212: Bab 211 permainan yg lebih serius
melihat kepergian Robin yg tiba tiba, sabo langsung bertanya pada Luffy dan yg lainnya "apa aku mengatakan hal yg salah" seketika semua orang menunjukan wajah tak berdaya dan Nami juga mulai berkata "Chang di pernah menumpang di kapal kami, entah apa yg terjadi antara dia dan Robin, tapi sepertinya Robin selalu memikirkan Chang di sejak saat itu dan dia lebih sering mengurung diri di kamarnya, kami juga tidak bisa berbuat apa apa, jika kami tahu lokasi Chang di, kami pasti akan segera membawa Robin untuk menemuinya"
mendengar ini sabo sedikit terkejut lalu mulai berkata "mungkin karena hubungan kalian dengannya sehingga dia tidak membunuh grap, karena dia tahu bahwa grap adalah kakek Luffy" semua orang mengangguk mendengar perkataan sabo.
tiba tiba Rebecca yg ada di antara mereka juga mulai berkata "Chang di sebenarnya adalah orang baik, dia menyelamatkan kerajaan dressrosa dari cengkraman doflaminggo, aku aku jika aku bisa aku ingin sekali bertemu dengannya, tapi bahkan kalian pun tidak tahu lokasinya" tiba tiba semua orang melihat rebecca yg memiliki expresi sedih dengan wajah bingung.
saat itu juga Nami mulai bertanya "ehem, Rebecca jawab dengan jujur, apa dia menawarkan untuk membawa pulau dressrosa ini ke wilayahnya dengan syarat kamu harus menikah dengannya" mendengar ini mata Rebecca langsung melebar dengan wajah terkejut, lalu Rebecca juga menjawab "bagaimana Nami bisa tahu"
seketika wajah Nami menunjukan expresi kesal dan berkata dengan kasar "pria mesum ini hanya mengejar wanita cantik, untung nya kamu menolak tawarannya, sudah berapa banyak wanita yg dia tipu dengan cara ini, jangan pikirkan dia lagi, mungkin saat ini dia sedang asik bersama wanita baru yg dia dapatkan" setalah berkata dengan penuh emosi, Nami langsung meminum segelas anggur untuk memenangkan amarahnya.
____________________________________
di malam yg gelap, terlihat seorang wanita cantik menatap laut yg gelap dengan wajah melankolis.
dia terus menatap ke kejauhan laut berharap bahwa sesuatu yg dia tunggu akan tiba tiba muncul dari sana.
tapi tiba tiba dia mendengar suara yg membuat hatinya bergetar tak terkendali "mm apa yg dilakukan nona Robin disini, apa kamu tidak takut masuk angin" tapi saat itu Robin tidak menjawab dan hanya perlahan mendekati pria yg tiba tiba muncul itu.
perlahan Robin membelai pipi pria itu dan dengan wajah bingung pria itu bertanya "ada apa dengan mu mmmmm" tapi sebelum pria itu menyelesaikan kata katanya Robin langsung mencium bibir pria itu.
tentu saja pria itu bukan pria yg naif dan sok suci, merasakan ikan bakar yg siap santap datang padanya, pria itu tidak segan segan untuk menikmatinya.
pria itu pun mulai memeluk pinggang Robin dan perlahan memainkan lidahnya.
Robin pun memeluk erat leher Chang di sambil berusaha mengimbangi permainan lidahnya.
tapi semakin lama Robin bertingkah semakin agresif, dia menekan Chang di agar bersandar di dinding balkon yg ada di belakang chang di.
Chang di pun mulai menikmati permainan Robin sambil memainkan tangannya ke seluruh tubuh Robin.
saat itu Chang di langsung mengubah posisi dan mulai menekan Robin ke dinding balkon.
saat itu Robin langsung memulangkan kedua kakinya di pinggang chang di dan seketika tangan tangan indah muncul di sekita tubuh Chang di.
tangan tangan ini langsung melepaskan celana Chang di dan mengeluarkan senjatanya dan tanpa menunggu lama, tangan ini juga langsung menekan pantat Chang di sehingga senjata nya Langsung menembus lubang Robin.
dan permainan yg lebih serius pun akhirnya di mulai.
Weekly Power Status
-- Power
Ranking 
-- Power
stone