Download App
78.12% overlord di danmachi / Chapter 25: keyakinan yang tumbuh

Chapter 25: keyakinan yang tumbuh

tidak ada kesalahan dalam titik lokasi tujuan artinya , 0% kegagalan. gate , mantra sihir yang tersimpan didalam ring of ainz ooall gown adalah mantra teleportasi paling akurat di yggdrasill.

seketika pemandangannya terdistorsi setelah memasuki gate. lega rasanya mengetahui tidak adanya tanda-tanda efektivisasi dari pemicuan yang disebabkan oleh mantra jebakan. akan sangat memalukan jika ainz tidak berhasil mengamankan mereka berdua hanya karena kesalahan bodoh oleh dirinya.

mengamati dua gadis itu . anehnya , mereka berdua memiliki ekspresi melongo yang terlihat diwajah dan ketika itu juga , gadis paling dewasa yang sedang bersiaga tiba-tiba menjatuhkan senjatanya dan lututnya ketanah . seolah-olah energi di dalam dirinya terkuras habis . tidak ketinggalan pula dengan adiknya yang membenamkan wajahnya dipinggang kakaknya , tersontak kaget lalu cepat-cepat mengikuti apa yang dilakukan kakaknya. kakak paling tua dari dua bersaudara mengaitkan kedua tangannya seperti seorang pries yang hendak berdoa kepada tuhan . lalu dia berkata dengan sudut matanya yang mulai mengeluarkan sebuah rintikan air mata.

" sang....dewa..." ucap gadis itu , melebarkan matanya seolah-olah menemukan sebuah cahaya harapan.

adegan ini membuat ainz bingung. sedangkan artoria yang berada di sampingnya mengangkat kepalanya keatas dan menggangguk , senang terhadap kesadaran diri dua gadis itu dari mahkluk tertinggi yang berada didepan mereka.

[ ini hal yang wajar , tuanku. hanya dari aura anda saja , anda dapat menegaskan eksistensi seperti apa anda ini. terlepas dari apakah mereka menggunakan item penangkal serangan mental atau apapun , semua yang tercakup dalam radius disekitar anda akan memiliki pesona keagungan mutlak dari seorang ras dewa dan celestial dalam diri anda. tidak ada yang terkecuali. bahkan dalam beberapa kasus , seseorang yang tidak memiliki iman atau kekurangan iman dalam diri mereka cenderung akan merasa telah menemukan siapa dan apa yang akan dia imani dalam hal , adalah anda tuan. ] siri menjelaskan kebingungan yang ainz rasakan terhadap dua gadis itu.

artinya gerakan spontan yang mereka berdua lakukan adalah termasuk dalam 'beberapa kasus' yang dimaksud ini? pantas saja mereka seperti sedang berdoa berserah diri!. tetapi ini terlalu berlebihan dan terkesan akan membuat diri disembahkan daripada dikagumkan.

' bagaimana jalan keluar dari hal ini ...' keluh ainz dalam pikiran. melupakan sebentar para knight yang ikut terkesiap , mungkin karena kedatangannya yang tiba-tiba?

'persetan...aku akan , tunggu...bukankah aku bisa menekannya dalam diriku?. kupikir-pikir lagi , aku tidak seharusnya perlu untuk mengekspos wujud berlebihanku ini dan hanya membiarkannya terlihat normal. setidaknya saat aku di mata telanjang orang lain...' dia terlalu gegabah , menyadari bahwa terlalu percaya diri dan menjadi terburu-buru bukanlah langkah yang baik . dia akan memperingati dirinya sendiri ketika lain waktu.

mengangkat bahunya , Dia beralih menatap para knight yang membeku di belakang duo gadis. tatapannya dingin , seakan memberikan serangan sihir bertipe es , yang membuat mereka mengigil ketakutan dan pembuluh darah merekapun ikut berteriak untuk kabur secepat mungkin dari ancaman yang mencekik ini.

ainz bisa merasakannya. ini bukanlah simulasi atau euforia apapun. ini adalah kenyataan. tidak ada rasa takut dalam hatinya. hanya ada perasaan jika dia tidak perlu berbelas kasih terhadap knight-knight hina di hadapannya.

dia melafalkan sebuah mantra , menargetkannya kepada salah satu daru sekian banyak gerombolan baju zirah itu.

" [ grasp heart! ] visual seperti jantung yang berdetak muncul di telapak tangannya . tanpa pikir panjang meremukannya

di sisi lain , derak tubuh melengking yang dihasilkan dari armor bisa terdengar dan setelah beberapa detik , mantra yang ditargetkan menuahi efeknya. seketika membuat para knight menolehkan perhatiannya pada rekan mereka yang terjatuh lemas ke tanah seperti layaknya boneka putus talinya.

mereka sama sekali tidak bisa memproses tentang situasi apa sekarang dan memutuskan jika mereka tinggal diam , mereka akan dengan pasti menerima kematian tak terhindarkan dari 'monster' yang mereka hadapi sekarang. jadi , mereka kabur.....terlihat seperti pecundang yang menjijikan.

untuk ainz , ini hanyalah langkah yang "sia-sia". dia mengangkat jari telunjuknya ke arah para knight yang sedang mencoba melarikan diri darinya , lalu dia melantukan mantranya lagi , tapi kali ini , dia akan menikmati prosesnya.

" [ fireball ] "...bola api itu menuju ke tengah-tengah kelompok , membuat ledakan api yang menghanguskan mereka.

kobaran api melahap kelompok knight seperti racun ular yang sedikit demi sedikit mengantarkan kematian mereka , tanpa bisa memberikan waktu sedikitpun. bau gosong mulai tercium dan mayat para knight yang berjatuhan mulai bertambah seiring waktu berjalan sampai tidak meninggalkan seorangpun.

"...."

" lemah...sangat lemah. tanpa peningkatan apapun yang terkandung dalam mantra , atau kata lainnya tidak terkonsentransi. meski begitu mereka tetap tewas dengan mudah..."

artoria mengernyitkan wajahnya sebagai tanggapan dari rajanya dan berkata dengan nada yang menghina kepada sekelompok bodoh yang mati tergelatak ditanah.

" lagipula paduka , apa yang bisa diharapkan dari mahkluk yang rapuh seperti mereka? bahkan , tanpa paduka perlu turun tangan sekalipun , tatapan mematikan yang diberikan oleh paduka bisa membuat nyawa mereka melayang meninggalkan tubuh mereka kapan saja. fana yang menyedihkan. tidak...mungkin , mereka patut mensyukuri karena kematian yang mereka terima adalah hasil yang anda berikan sendiri. kematian yang cukup membanggakan bagi ksatria menyedihkan seperti mereka. " artoria berkata sambil menatap rendah kepada mayat gosong didepannya

ainz hanya bisa facepalm pada tanggapan yang diberikan artoria padanya dan berkata

" walau begitu , aku mengira mereka melakukan sesuatu yang unik untuk melanjutkan kehidupan mereka bahkan sedetika untuk terakhir kalinya , tapi... aku agak terlalu berlebihan pada level yang rendah ya...hm?" bersenandung , dengan mata batinnya , ainz bisa melihat gumpalan jiwa berukuran sedang yang mulai sedikit demi sedikit meninggalkan tubuh mereka dan terbang menuju langit

tapi ainz menghentikannya , menahannya menggunakan kekuatan dewanya agar tidak lepas darinya. ainz menyeringai jahat kecil saat melihat hal ini dan berbicara mengejek " ups , mau kemana kalian ? ingin pergi kesurga dan menikmati siklus reinkarnasi? seakan aku membiarkannya...dalam hal ini , kalian harus menjadi subjek pengorbananku untuk memanggil beberapa malaikat , undead dan menjadikan kalian sebagai wadah jiwa terhadap mahkluk summonanku ini...dengan begitu mereka tidak akan musnah karena waktu , membuat mereka bisa eksis selama jiwa menyertai tubuh panggilan. kalau begitu apa yang akan aku panggil pertama-tama... ya...anak kesukaan ku , death knight."

undead death knight adalah satu dari banyak summonan undead yang difavoritkan oleh ainz. mereka mempunyai pasif yang bisa membuat mereka bertahan dari serangan apapun dengan satu hp tersisa dibar darahnya dan satunya lagi , death knight mampu untuk mengalihkan semua serangan kepada dirinya sendiri , aggro. , membuatnya menjadi tank yang lumayan berguna sebagai perisai daging . meskipun di sampingnya sudah ada artoria , dia ingin melihat summon undead favoritnya sekali untuk pertama kali ini.

" [ membuat undead tingkat menengah : death knight! ] "

di yggdrasill , summonan undead akan muncul dari langit di sekitar pemanggilnya . tetapi , seperti yang diharapkan dunia ini...berbeda

jejak awan gelap mulai menyelimuti seluruh tubuh korbannya diikuti dengan tubuh knight itu terangkat bergetar seperti zombie.

dari tubuh knight yang terasuki itu , tertutupi cairan hitam yang menyebar . setelah beberapa waktu , cairan hitam membentuk wujudnya , dan dari sana , death knight selesai dibuat.

fokus gadis yang berada di belakangnya masih tampak tidak terpengaruh dengan ini dan masih terus melanjutkan doanya kepada ainz...yang bisa dia dengar dipendengarannya. sejujurnya itu terlihat fanatik.

di depannya lagi , dengan tingginya yang mencapai 2.3 meter. ainz akui itu memang tinggi mengingat ukuran tubuhnya sendiri yang berada di 2.5 meter. dia memegang sebuh bilah bergelombang yang bernama , flamberge. wujud death knight sepenuhnya ditutupi oleh full-plate hitam lengkap dan di setiap tubuhnya , ada duri-duri tajam mencolok yang menonjol keluar dari zirahnya . dan hal yang tidak kalah kurangnya adalah , sepasang mata merah menyala di rongga helmetnya , membuat siapapun akan bergidik bertatapan melihat monster satu ini.

ainz melanjutkannya dengan mensummon 1 malaikat lagi sebagai tambahan . tubuh mereka disatukan , untuk tidak menyia-nyiakan satupun jiwa . siapa yang tahu jika mungkin saja , semakin banyaknya jiwa , semakin berbeda suatu mahkluk yang dipanggil.

" [ membuat malaikat tingkat menengah : wisdom ophanim! ] "

lalu , cahaya terang menutupi keseluruhan kelompok knight itu . bulu-bulu putih mulai bermunculan , mencoba membentuk sebuah bola dan setelah beberapa detik , bola itu retak dan pecah seperti telur , memperlihatkan seorang wanita bertudung seperti priest , dengan 2 pasang sayap putih di punggungnya , mata bercaya dengan warna keunguan. wanita malaikat itu mengeluarkan kata-katanya , senyuman di bibirnya terangkat.

" menyampaikan titah kebijaksaan tertinggi kepada mahkluk yang tidak mengetahui dan bersujudlah pada inkarnasi kesucian mutlak dari sang penguasa firdaus! . salam terima kasihku olehmu karena telah memanggilku , wahai - dewa. sampai akhir kehidupan saya , saya akan menyerahkan putaran takdir saya kepada anda. "

ophanim adalah salah satu jenis malaikat agung yang dapat dipanggil oleh summoner. dengan tangan kanannya memegang sebuah buku seperti alkitab , dan pakaiannya yang relatif megah , ditambah kecantikan surgawinya yang akan membuat banyak dewi iri terhadapnya. abdi membungkukan tubuhnya kepada ainz.

' jadi itu tidak terlalu berbeda ya...selain fakta bahwa semua panggilan dapat berbicara dan bisa berinteraksi secara langsung , tidak ada hal aneh lainnya yang terlihat... sekarang mari melihat apakah mereka akan menghilang saat waktu berjalan. ' termenung ainz dalam pikirannya.

dua gadis itu sama sekali tidak bisa berkata-kata pada apa yang mereka lihat didepan mereka sekarang. pertama , monster bertubuh besar dan menyeramkan tiba-tiba muncul , seakan-akan mereka berasal dari kedalaman jauh neraka. dan kedua , malaikat surgawi juga tiba-tiba muncul . berbeda dari yang pertama , yang kedua ini tampak sangat...baik , seolah - olah mencoba merangkul hangat kepada anak kecil yang bernasib malang didunia.

ainz memerintah dengan suara yang tiraninya , tetapi mengandung unsur kelembutan didalamnya.

" death knight! , bunuh siapapun knight yang ada di desa ini."

death knight menjawab dengan raungan serak mengerikan " uuuhhhhhhoooooooohhhhh!!! " dan pergi begitu saja meninggalkannya.

ainz juga memerintahkan perintah kepada malaikat itu.

" bantu dia dalam menangani tugasnya dan coba untuk menangkap beberapa. "

wisdom ophanim tersenyum dan menganggukan kepalanya , dia berbicara

" tidak ada yang perlu dikhawatirkan , wahai - dewa. titah agung anda tersampaikan dan saya akan menangkap para pendosa itu untuk disucikan dalam api penyucian jiwa yang tidak ada hentinya. " merentangkan sayap putihnya , wisdom ophanim pun mengudara kelangit.

sejauh ini , situasinya berjalan dengan cukup lancar. aksi penyelamatannya tidak terhambat sedikitpun. dan sekarang dia hanya perlu memikirkan bagaiman cara meyakini penduduk desa tentangnya. di saat dia termenungkan , sebuah suara yang datang dari belakangnya terdengar sampai ketelinganya meskipun suara itu cukup lemah.

" ah-aah " ratapan itu berasal dari gadis tertua yang ada di dua saudara gadis itu. bukan karena dia bisu atau apa , tapi , setelah menyaksikan langsung keajaiban yang menyelamatkan nyawanya dan adiknya ada depannya , membuat kekuatan di dalam dirinya berangsur-angsur menghilang dan menangis dengan tangan yang ditangkupkan , berterima kasih kepada dewa yang ada didepannya.

ainz menghampiri mereka berdua dan menangkannya.

" tenang , semuanya aman. tidak ada lagi noda darah nada yang tercium selama aku melindungi desa ini. dan kamu , minumlah ini maka , seluruh hp- eh maksudnya kesehatan dan staminamu akan pulih tanpa penundaan " tersenyum , ainz mengulurkan tangannya untuk memberikan sebuah potion berwarna merah kepada gadis paling dewasa itu.

melihat hal ini , gadis itu tersipu malu lalu mengusapkan isak tangisnya untuk menghilangkan perawakan menyedihkannya dan ingin mencoba mengatakan sesuatu , tapi tidak bisa , tenggorokannya seolah tersangkut untuk mengeluarkan suara apapun di dalam dirinya. jadinya , tanpa keraguan , dia meraih botol berukiran artistik yang berisi cairan merah didalamnya.

/ menengguk / selesai menengguk habis , dia bisa langsung merasakan jika luka-lukanya sembuh secara total dan bahkan sobekan-sobekan di pakaiannya juga ikut diperbaiki seperti dijahit baru-baru saja.

akhirnya , energi untuk mengeluarkan suaranya mulai terpulihkan dan dia mencoba berterima kasih sebelum ainz menghentikannya melanjutkan kata-katanya.

" beristirahatlah . untuk seterusnya , aku akan mengurus masalah ini , jadi biarkan saja dirimu dan bersantailah . kuberikan mantra perlindungan padamu. [ magic wall ] , [ wall of protect from arrow ]. itu saja , juga ambilah ini . " ainz mengambil sebuah dua kalung di inventorinya dan memberikannya kepada gadis paling tertua itu dan gadis itu menerimanya dengan telapak tangannya.

" itu adalah item yang disebut golemiah. memungkinmu untuk memanggil half-golem yang akan mematuhi apapun perintah darimu. gunakan itu sebagai perlindungan. kalau begitu aku permisi. " ainz mengucapkan selamat tinggal kepada duo gadis itu dan berbalik untuk pergi menuju desa sebelum terhenti karena suara menunggu di belangkannya lagi.

" tolong tu-tunggu sebentar...setidaknya bisaka - ah maafkan saya! , nama saya adalah jeanne d arc lalu ini adalah adik saya victoria d arc! saya berterima kasih karena telah menyelamatkan kami berdua dan ingin mengetahui siapakah nama yang-dewa dari penolong kami yang berbelas kasihan ini... jadi , tolong ... beritahukan nama...anda..." suaranya mulai terputus-putus saat isakan air mata mulai turun dari redupan kelopak matanya yang berkilau.

" aku? haha , kalau begitu perkenalkanlah , aku...ainz ooall gown! seorang penguasa mutlak!. " ainz memproklamir dirinya , menutup-tutupi perasaan bodohnya karena tidak dari mengenalkan dirinya lalu melanjutkan kepergiannya dengan mengibaskan sayapnya .

gadis bernama jeanne mengerjap nama darinya " ainz...ooall...gown...sang maha agung..." keyakinan itu mulai tumbuh. dan dadanya terasa dipenuhi oleh kesejukan yang menghangatkan . dia bergumam sendiri dihatinya " jadi ini...apakah ini...perwujudan dari sebuah 'keadilan'? tidak , untuk apa dipertanyakan lagi! jawaban itu sudah pasti! mahkluk yang memancarkan keagungan di didepan ku ini...dewa ini... atau apapun dia , adalah sebuah eksistensi yang patut untuk dihormati dan diikuti terlepas dari siapa sebenarnya mahkluk apa dia! ya benar dia yang-tinggi adalah sebuah cahaya keemasan yang melepaskan semua penderitaan setiap orang yang ber-iman dan menyembah kepadanya ... jadi , semua orang haruslah mengetahuinya!! "

kilatan cahaya di mata jeanne semakin menguat , menjadi seseorang yang tiba-tiba fanatik dan mengaku mendapatkan wahyu dari tuhan. baru kali ini dia menjadi seperti ini selama hidupnya , dia menganggap dewa-dewa didunia ini tidak terlalu penting untuk diikuti karena kebanyakan dari mereka turun kedunia bawah hanya untuk mencari hiburan kesenangan tanpa terlalu memperdulikan situasi. tapi sekarang , itu tidak lagi sekarang. dia menemukannya , menemukannya!. tanpa disadari ainz , dia baru saja menanamkan cahaya keyakinan di dalam hati gadis itu...tapi di lain hal , artoria sadar dan menolehnya kepada jeanne sebentar hanya untuk tersenyum singgut kecil di permukaannya tapi jauh didalam lubuk hatinya , dia sedikit berharap dengan jalan apa yang akan diambil oleh jeanne sebelum berbalik kerajanya seorang.

-----------------

note

(unknownless : gambarnya bisa lu cek di komentar)

gw sedikit merubah panggilan artoria ke ainz dari waktu ke waktu . raja-ku menjadi paduka , tapi tetep dalam beberapa waktu atau kesempatan , gw bakal menggunakan panggilan 'raja-ku' meskipun itu terdengar proklamatis pada dirinya sendiri

kalau ada kesalahan kata atau apapun , gw bakal perbaikin ntar setelah proof-reading.

- jadi , bye~~~~


CREATORS' THOUGHTS
unknownless unknownless

....................

Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C25
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login