"Nga~ngapain kamu disini ! " Anita spontan berteriak tergagap, kedua tangannya tanpa sadar menutupi bagian dadanya yang terbuka. dengan gerakan reflect ia langsung menempelkan tubuhnya pada lemari baju didepannya.
"Mmm sebenarnya aku ingin melihat kamu melanjutkan membuka seluruh bajumu. sayang sekali, hanya tinggal itu saja... jadi aku bisa menikmati lagi tubuh telanjang isteriku.." jawab Hans santai, mengangkat dagunya menunjuk kearah celana dalam yang masih melekat ditubuh indah anita. Hans tampak terpesona dengan pemandangan molek didepannya. ia mematung, terus menatap punggung belakang isterinya itu tak bergeming. memandangi setiap detail kulitnya yang terlihat begitu mulus bagai porcelain terbaik didunia. dibeberapa bagian tubuh anita masih tampak beberapa tanda merah bekas ciuman darinya yang masih belum menghilang. menunjukkan padanya betapa gilanya percintaan yang mereka lalui dua hari yang lalu dihotel saat itu.