Download App
46% Lelah tak Berisik / Chapter 23: 23

Chapter 23: 23

Nial menunggu Zen di halaman samping sekolah. Alih-alih bergegas menuju bis untuk pulang, ia malah memperhatikan mobil-mobil berkelas itu yang bergantian menuju pintu keluar. Nial memikirkan beberapa kalimat yang akan ia utarakan agar tidak menyakiti Zen. Ia sudah matang dengan jawabannya, berharap sesuatu yang sulit ini bisa menemukan kemudahan di lain kesempatan. Memutuskan sesuatu yang seharusnya dipilih, namun harus di tolak adalah sesuatu yang berat untuk di lakukan.

Zen membawa beberapa buku di tangannya, ia tersenyum begitu ramah melihat ke arah Nial. Nial sedikit ragu dengan keputusannya, senyum Zen seolah mengartikan betapa senangnya ia sore ini. Zen menyapa Nial, Nial menjawabnya dengan ramah. Zen meminta maaf karena sedikit terlambat, Nial tidak mempersoalkan itu. Lagi pula, ia hanya menunggu sebentar tidak lama sama sekali.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C23
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login