Download App
93.41% Jangan Membenci Jodoh / Chapter 156: Teguran Dan Nasihat

Chapter 156: Teguran Dan Nasihat

Terlihat Mars, Ronzi dan Bulan duduk bersamaan di satu sofa yang panjang. Sedangkan Galaxi tampak berjalan kesana kemari dengan raut wajah kesal dan khawatir.

Di ujung sana, terlihat Lix sedang berdiri menundukkan kepalanya karena takut kepada Galaxi.

"Hah! Saat ini saya benar-benar sudah di buat setres setelah apa yang sudah terjadi sebelumnya!" tukas Galaxi dengan nada yang ketus lagi kesal.

Mars, Ronzi dan Bulan tampak terdiam menunduk seakan tidak bisa mengatakan kalimat apapun kepada Galaxi.

"Saya ini adalah orang yang paling tua di sini, tapi ... kenapa ada bocah-bocah yang sok berlagak lebih tua dari saya? Dan yang bikin saya geleng-geleng kepala adalah bocah-bocah ini nekat mau pergi ke tempat berbahaya dan melakukan hal yang berbahaya pula! Kalian pikir kalian semua ada di taman kanak? Kalian pikir kalian sedang bermain tembak-tembakan?" ucap Galaxi benar-benar marah saat mengetahui rencana adiknya itu.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C156
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login