Download App
10% SUAMIKU KULI BANGUNAN / Chapter 44: Bahasa Tubuh

Chapter 44: Bahasa Tubuh

Kaisar dan Felicia duduk di bangku taman. Setelah puas menangis dalam pelukan hangat Kaisar, Felicia tenang juga.

"Minum?" Kaisar menyodorkan botol minum air dingin yang baru saja dibeli dari mesin penjual ototmatis. Felicia mengangguk lesu dan langsung menerimanya. Kesegaran air dingin langsung menggelondor masuk ke dalam kerongkongannya yang kering karena banyak menangis.

"Lo nggak kembali kerja? Nanti Pak Usman marah," tanya Felicia saat melihat Kaisar memakai pakaian lusuh dengan mode Kuli Bangunan seperti biasanya. Sudah pasti anak ini kabur dari proyek untuk menemui Felicia.

"Enggak, lo lebih penting." Kaisar bergeleng, wajah Felicia menghangat saat mendengarnya. Tapi berusaha menyembunyikan debaran perasaan itu. Nggak mungkin seorang dokter berpendidikan tinggi sepertinya jatuh cinta hanya karena ucapan manis seorang kuli bangunan?! Pasti hanya terbawa perasaan, iya, terbawa perasaannya yang gundah gulana jadi ucapan Kaisar terasa begitu manis di telinganya.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C44
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank 200+ Power Ranking
    Stone 0 Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login
    " class="_close">

    get more coins