Chapter 120: Terpaksa menyamar

"Enggak terkecuali juga sama serangan kalian. Semuanya akan berbalik. Ini akan sangat merepotkan sepertinya." ujar Riko yang membuat Panji lantas menghela nafas. "Jadi kita harus gimana sekarang Rik?" tanya Panji.

Mereka segera didekati oleh para cacing itu dengan keadaan ditodong senapan. Mereka memaksa membuka kancing baju Aisyah dan Panji. Tentu saja Aisyah langsung geram hingga sampai menampar pipi cacing, meski tamparan itu langsung berbalik ke arahnya. Aisyah merintih kesakitan. "Pea Lu Syah, udah tahu berbalik." ujar Panji.

"Abis gue kesel! Mau gerepe-gerepe coba!" ucapnya marah.

"Dasar manusia kurang ajar. Berani kamu ingin menampar saya hah?!" tandas cacing itu yang langsung menyuruh para pengawalnya untuk menangkap Aisyah. "Bawa mereka!" titahnya yang langsung dituruti oleh para cacing pengawalnya. Pergi dari sana.

Tentu Aisyah meronta. "Lepas! Lepasin! Lepas! Jijik gue dipegang kalian! Lepas!" tandasnya kesal.