Chapter 41: Tonight

Aku bersyukur wali kelas Aku datang tepat waktu.  Jadi, Aku tidak perlu mengatakan kata-kata kasar kepadanya.

Saat ini aku sedang berada di kelas mengikuti pelajaran seperti biasa, hanya saja kali ini aku malas melakukan apapun jadi aku tertidur di kelas dengan tangan untuk menopang kepalaku.

Entahlah, mungkin beban yang kurasakan semakin berat.  Sehingga membuat Aku mudah lelah atau memang Aku tidak sanggup menghadapi semua ini.

'Tuhan aku mohon jangan menambah bebanku, aku ingin keringanan tapi aku ingin bukti.'

Waktu berlalu dan Aku masih nyaman tidur di kelas.  Tidak ada yang menegur atau membangunkanku, bahkan Bagus yang biasanya usil kali ini hanya diam.

Aku mendengar suara bel istirahat tetapi posisi tubuh Aku masih sama seperti sebelumnya.  Tangan yang diletakkan di atas meja untuk menopang kepalaku agar tidak bertemu langsung dengan meja, mataku yang masih terpejam membuat Bagus membangunkanku.