Melihat Rifky masuk, Siska tersenyum dan bangkit. Hari ini, dia memakai gaun hitam legam, bukan bentuk yang indah dan indah, gaun cantik yang pas menonjolkan sosoknya yang luar biasa. Dia begitu cantik sehingga roknya mengangkat lututnya untuk memperlihatkan betis putih rampingnya. Sepasang high heels hitam dengan tinggi delapan sentimeter membuatnya berdiri lebih tinggi. Dia lebih tinggi dari Rifky saat dia memakai high heels. Padahal biasanya tinggi mereka sama.
Saat ini, Siska terlihat seksi dan menawan, dengan temperamen wanita yang kuat.
Terutama ekspresi lembut dengan mulut yang mengatup dan senyuman membuat Rifky merasa seperti jatuh ke negara yang lembut.
"Ini." Siska menatap Rifky sambil tersenyum.
Rifky kembali sadar dan berseru, "Kak Siska, kamu telah tumbuh jauh lebih tinggi. Apa yang akan kamu lakukan dengan sepatu hak tinggi seperti itu? Apa kamu ingin mengalahkanku?"