Chapter 31: Ch 32 Yang Terabaikan

Selamat membaca

.

.

"Kalau dilihat dari ekspresimu, sepertinya rencanamu gagal," terka Delima setelah mendengarkan cerita dari atasannya, yang tak lain adalah Bastian itu sendiri.

Awalnya mood Bastian baik-baik saja saat datang. Suasana hatinya tidak begitu buruk karena dia berhasil meyakinkan dirinya sendiri bahwa semuanya baik baik saja. Dengan keyakinan itu, dia datang ke kantor. Berharap apa yang ia yakini dan bayangkan akan terwujud.

Sebuah harapan kecil, dimana dirinya bisa menyapa Helena sebagaimana sebelum kejadian salah paham itu terjadi. Ia berencana untuk meminta maaf secara langsung kepada Helena, tanpa adanya selatan atau pembelaan diri, Bastian hanya akan mengaku bahwa dirinya salah, karena memang dirinya yang bersalah. Bastian merasa tidak nyaman sepanjang malam, saat ia tidak sengaja menyakiti hati orang lain dengan kata katanya. Terlepas dari siapa orang itu, Bastian merasa bersalah dengan sangat. Karena itulah ia bertekat untuk meminta maaf.