Download App
79.38% Terpaksa Mendua. / Chapter 308: Terheran-heran

Chapter 308: Terheran-heran

Setelah beberapa saat kemudian, mobil Riko sudah terparkir di depan klinik dokter kulit. Segera pula Riko mengajak Sakinah untuk turun, namun Sakinah tetap bertahan diam karena beberapa alasan. 

"Ayo turun sayang!" ajak Riko. 

Sakinah malah menutup wajahnya dengan ke dua telapak tangan dia. 

"Kenapa?" tanya Riko. 

Perlahan ke dua tangan Sakinah dibuka dan mulai bicara. 

"Abang nggak lihat apa yang aku pakai ini?"  Sakinah balik bertanya. 

Riko menggelengkan kepalanya karena tidak paham apa pun yang ditanyakan Sakinah. 

"Apa sih sayang? Kamu nggak kurang sedikit pun," jawab Riko. 

Sakinah menelan ludahnya sendiri dan menarik tangan Riko lalu meletakannya pada kain daster yang dia kenakan. 

"Ini kain daster, apanya yang salah?" 

"Abang ini pura-pura tidak lihat? Atau memang nggak sadar sih? Aku ini dari semalam pakai baju daster bibi yang gede banget ini,  apa Abang nggak malu bawa istri seburuk ini penampilannya masuk ke klinik?" keluh Sakinah. 


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C308
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login