Download App
61.85% Terpaksa Mendua. / Chapter 240: Mempersulit Diri

Chapter 240: Mempersulit Diri

Warning di chapter ini ada adegan 21++ bertabur vitamin Cinta, harap bijak membaca!

***

Ya ampun Nak, kami ikhlas kok melakukan ini semua," sanggah Mang Udin.

Arumi tidak tahan terus menangis , sebab dia merasa jika usahanya untuk membantu Adrian sembuh mengalami banyak sekali kendala.

"Yah kita bawa ke dalam! Kakinya berdarah tuh,"

Setelah Adrian sudah rapi kembali di atas kursi roda, Arumi segera mendorongnya ke dalam rumah untuk diobati.

"Sebentar ya Bang, aku ambilkan betadin dan kain kasanya!"

Baru saja Arumi membalikkan badan hendak menuju ke kotak obat, Marni rupanya sudah sigap menyiapkan semuanya.

Dari mulai air hangat, handuk kecil, kain kasa dan betadine.

"Diam dulu ya Bang! Aku bersihkan dulu lukanya! Terus aku kasih betadine!" seru Arumi.

Adrian mengepalkan ke dua tangan kiri dan kanannya, bukan karena menahan rasa sakit luka di kaki yang sedang diobati Arumi namun dia tiba-tiba ingat Cindy dan membencinya karena sudah menyebabkan dia seperti itu.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C240
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login