Chapter 62: Merasa Tidak Nyaman

"Ini anakku! Namanya Azka dan Arya. Azka adalah Dosen di Universitas Mataram dan Arya adalah Dokter." Kata Bu Anisa memperkenalkan kedua anak kebanggaannya itu.

"Kami sudah saling kenal ..." Kata anak anak gadis Bu Dewi sambil tersenyum.

Bu Dewi dan Bu Anisa terkejut. "Bagaimana bisa? Kalau kalian sudah saling mengenal kenapa sejak tadi tidak saling menyapa?" Tanya Bu Anisa dengan heran. Ia melihat kedua anaknya dan mencoba menebak siapa yang dikenal anak gadis Bu Dewi itu.

"Intan, kamu kenal keduanya atau salah satunya?" Tanya Bu Dewi pada anak gadisnya itu.

"Dokter Arya. Dia adalah Partner saya di Laboratorium. Kami sering bertemu saat penelitian. Kami sudah saling menyapa dengan anggukan. Begitulah cara kami!" Jelas Intan dengan suara yang lembut.

Entah kenapa Bu Anisa menyukai Intan. Cara bicara gadis itu membuatnya tertarik.

"Ibu, sudah waktunya! Jika terus ngobrol, Ibu akan tertinggal pesawat ..." Kata Arya yang mulai tidak nyaman dengan situasi ini.