Download App
54.67% ANESKA BELAVINA / Chapter 152: BAGAI UPIK ABU

Chapter 152: BAGAI UPIK ABU

"Tidak mungkin mereka datang ke kamar mandi belakang, menginjak kaki ke kolam renang saja mereka jarang apalagi ke kamar mandi belakang. Dunia kiamat kalau mereka sampai masuk ke dalam kamar mandi yang di belakang," kata Mang Engkos.

"Bisa saja, tiba-tiba ingin ke kamar mandi belakang," kata Bibi mengambil beberapa sayur dari dalam lemari pendingin dan menaruhnya di depan Mang Engkos.

"Memangnya di rumah ini kamar mandi hanya di belakang saja. Banyak kamar mandi lain yang lebih bagus dan nyaman dibandingkan dengan kamar mandi yang ada di belakang. Kamu saja yang memperbesar masalah," kata Mang Engkos.

"Aku bicara begitu agar kamu tidak sembarangan dan jorok lagi di kamar mandi," ucap Bibi.

"Dasar cerewet," gumam Mang Engkos menyeruput kopinya yang masih tersisa di atas meja.

Bibi mencibir melihat Mang Engkos. "Sudah sana ke depan, bantu tukang kebun daripada tidur melulu tiap hari."


CREATORS' THOUGHTS
lyns_marlyn lyns_marlyn

Terima kasih

Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C152
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login