"Maaf, aku mau memesan kopi. Tempatnya di mana?" tanya Thomas mengulang pertanyaannya karena wanita yang diajak bicara hanya terpaku melihatnya.
"Di sini juga bisa," jawab wanita itu setelah tersadar dari rasa kagumnya melihat ketampanan Thomas.
"Kalau di sini bisa, aku pesan 3 kopi tapi jangan terlalu manis dan juga kuenya serta kacang kulit," kata Thomas.
"Iya, nanti biar aku yang antar ke kamar," jawab wanita itu.
"Apa di sini, resepsionis merangkap dengan tempat memesan makanan?" tanya Thomas iseng tidak membuang kesempatan, jiwa playboy dalam dirinya ke luar melihat wanita muda yang ada didepannya.
"Kadang-kadang karena karyawan di sini sedikit, jadi siapa saja yang ada waktu luang bisa ikut membantu meski pun bukan pekerjaannya. Ini hanya penginapan kecil, tentu saja karyawan hanya sedikit," jawab wanita itu tersenyum.
Thomas melihat wanita itu, cukup lumayan dengan kulit yang putih dan tubuh yang langsing. "Siapa namamu?"
"Ratna, Tuan," jawab wanita itu.
Berikan komentarnya atau vote untuk author dan juga power stone di setiap chapter sebagai penyemangat.
Terima kasih.