Guru mbah Agung memberikan sesuatu ke mbah Agung, serbuk putih dan bau tercium jelas di hidung mbah Agung.
"Apa ini mbah?" tanya anak guru mbah Agung kepada gurunya.
"Ini obat mujarab dan akan saya berikan ke kamu untuk mengobati pasien kamu itu, dan untuk yang lainnya akan aku urus dari sini," ucap guru dukun itu kepada dirinya.
Mbah Agung menganggukkan kepala kepada gurunya itu. Mbah Agung menyiapkan apa yang perlu dia berikan untuk Bram. Cukup lama perjalanan yang di tempuh oleh Sanusi, dan akhirnya dia sampai di tempat mbah Agung.
Tok ... tok ...
Mbah Agung yang mendengar ada ketukan pintu langsung bangun dan berjalan ke arah pintu, mbah Agung membuka pintu rumahnya dan terlihat Sanusi sudah datang untuk menjemput dia.
"Mbah sudah siap, ayo kita pergi sekarang," ucap Sanusi kepada mbah Agung.