Download App
19.76% Dendam Winarsih / Chapter 84: Aku Ingin Membunuhnya

Chapter 84: Aku Ingin Membunuhnya

Nona dan mang Dadang duduk di sebelah Dino, satu kamar diisi tiga pasien, yang tentunya membuat Nona dan mang Dadang menatap ketiganya.

"Mang, bagaimana cara kita mengobati mereka semua? Saya tidak tahu bagaimana ini mang, saya tidak tahu apa obatnya, apa saya harus ke dukun juga?" tanya Nona kepada mang Dadang.

"Saya rasa ke dukun salah satu caranya, tapi entahlah Nona, saya tidak tahu mau cari dukun dimana, saya masih awam hal seperti itu," jawab mang Dadang lagi dengan wajah melas.

Keduanya kembali diam, tidak tahu mau bilang apa. Tidak lama Dino dan keduanya bangun. Dino merintih kesakitan dan melihat ke sekeliling ruangan.

"Aku di mana?" tanya Dino dengan suara pelan.

Nona yang melihat Dino sadar langsung menekan tombol biru untuk memanggil suster. Dino melihat Nona dan Mamang di ruangan yang serba putih dan beraroma obat-obatan.

"Kalian di sini? Kenapa kalian bisa di sini?" tanya Dino dengan suara lemah.

Ceklekk!


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C84
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login