Download App
89.09% SANG PENJAGA TERAKHIR / Chapter 188: 185. Jangan Menghalangi Jalan

Chapter 188: 185. Jangan Menghalangi Jalan

 

Mori pergi memanggil kakeknya dengan menunggang kuda sendirian, karena kata pengasuh kuda, Ahmad pergi melihat pagar pengaman di wilayah paling jauh dari lokasi latihan berkuda.

Mori tidak membawa ponselnya ketika keluar rumah, karena mengira kakeknya ada di sekitar istal, itulah kenapa kini Mori memanggil Ahmad dengan berkuda.

Mori memperhatikan rute yang dilewatinya dan juga langit yang biru. [Cerah sekali siang ini! Pas sekali untuk latihan di sungai!]

Hanya sepuluh menit berkuda dengan santai, Mori akhirnya melihat dua ekor kuda bertubuh besar diikat ke tiang pagar. Ahmad dan seorang pekerja yang terlihat sedang memperbaiki pagar.

Ahmad melihat ke arah kuda yang mendekat ditunggangi cucunya. Ahmad yang sedang berjongkok sambil membantu memegang tiang pagar, berdiri perlahan masih dengan tetap memegang tiang pagar. "Mori?!"

Begitu berada di dekat Ahmad, Mori langsung berkata. "Nenek menyuruh untuk memanggil kakek buat makan siang!"

"Kenapa tak menelepon saja?"


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C188
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login