Download App
70.92% THE SILENT IN MIDNIGHT / Chapter 200: Hari Pensucian Keempat

Chapter 200: Hari Pensucian Keempat

Deon, Qei dan Pak Adnan pun kembali saling berpegangan tangan. Kali ini, mereka sudah memasuki hari ketiga dari misi itu. Mereka harus bergerak cepat untuk mencari kunci pintu keluar dari semua bayangan masa lalu Deon ini.

Bukan hanya Deon saja yang merasa muak dengan bayangan masa lalu ini. Tapi, Qei juga sama. Mereka harus sesegera mungkin pergi dari tempat ini dan bangun dari mimpi mereka. Jika tidak, sudah jelas mereka akan mati bersama nantinya.

Kini, mereka mulai memasuki pintu ke sebelas. Pak Adnan meraih gagang pintu tersebut dan membuka ruangannya dengan perlahan. Ternyata, ini adalah ruangan dimana teman-teman masa kecilnya yang sempat melarikan diri saat pembantaian komplek pun ditemukan di sini. Entah berada dimana mereka sekarang karena jujur baik Deon, Qei dan pak Adnan pun tak familiar dengan tempat tersebut.

"Ah.. Mereka masih hidup! Ternyata, mereka melarikan diri waktu pembantaian komplek. Aku bersyukur masih ada yang selamat, " ujar Deon mengucap syukur.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C200
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login