Angga berdiri dan membalikkan tubuhnya, sedangkan Danang masih tidak percaya dengan apa yang dia dengar.
"Lo kenapa tidak pernah cerita sama kita?" tanya Danang.
"Kak beli..." ucap gadis berseragam yang baru saja masuk kedalam rukonya.
"Sebentar, masih ada hal penting!" sahut Danang dengan menatap lurus ke arah Arman.
gadis itu mengerutkan dahinya dan menunggu urusan mereka selesai. Sedangkan Angga mengepalkan kedua tangannya dan berbalik ke arah Arman.
"Sejak kapan Lo suka sama dia?" tanya Angga tiba-tiba dan mengejutkan Arman.
"Sebentar! Ini kenapa gue di introgasi kayak gini! dan sikap kalian sangat aneh." Arman bingung dengan sikap kedua sahabatnya.
"Cepat jawab aja!" desak Danang.
"Atau pelanggan nunggu seharian?" ancam Danang.