Chapter 81: TIPL - Takutnya Nanti Gila

"Aku udap cape kalau aku hidup hanya untuk memenuhi keinginan mereka saja. Aku punya kehidupan dan juga keinginan aku sendiri," beber Peyvitta.

Perlahan Leo mengusap kepala Peyvitta sambil merapikan rambutnya. "Jangan terlalu dipikirkan dengan serius ya," ucap Leo yang terdengar begitu lembut.

Sikap Leo yang seperti ini membuat Peyvitta tidak bisa menjauh dan semakin membuat Peyvitta merasa nyaman saat bersama dengan Leo.

"Hm, kadang aku bisa melupakan dan mengabaikan itu, tapi kadang ada masa di mana aku terlalu memikirkan hal itu dengan cukup serius sampai akhirnya aku sendiri bingung dan ngerasa kayak benar-benar frustrasi dengan semua ini."

Pikiran Peyvitta itu bisa dengan mudah melupakan sesuatu, tapi jika sudah teringat akan sesuatu kejadian yang begitu besar atau rumit, bisa membuat dia memikirkan hal tersebut dengan amat serius.